Uncategorized

4 Calon Kades Cengkong Ditetapkan

PURWASARI, RAKA – Desa Cengkong menjadi satu-satunya desa yang akan menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) di Kecamatan Purwasari. Kamis (04/10) pagi sampai siang hari tengah digelar penetapan balon menjadi calon yang digelar di aula kantor Kepala Desa Cengkong.

Proses penetapan dikawal oleh pihak kepolisian TNi dan pihak kecamatan. Sejauh ini pelaksanaan pilkades di desa tersebut belum ada persoalan yang berarti.

Kapolsek Purwasari, Iptu Rigel Suhakso SH menyampaikan, para calon dalam pesta demokrasi tingkat desa harus taat aturan dan mengikuti prosedur yang ada. Bahkan karena Desa Cengkong merupakan satu-satunya desa yang menggelar pilkades di Kecamatan Purwasari, maka harus bisa menjadi contoh untuk desa lain. “Desa Cengkong menjadi contoh pemilihan yang aman dan damai, karena bagaimanapun hasilnya dalam pemilihan kades tersebut sudah ada garis tangannya siapa yang menang maupun yang kalah,” ujar Rigel.

Lebih lanjut ia ia berharap, semua pihak dapat menjaga kondusifitas wilayah, khususnya yang akan melaksanakan pilkades serentak tahun 2018. “Jaga ketertiban tidak saling memprovokasi yang akan berdampak kles antar pendukung,” pintanya.

Ia menyampaikan, empat balon yang daftar dinyatakan lulus dan sah menjadi calon, namun dalam acara tersebut ada satu calon dan yang tidak hadir. “Yang gak hadir calon atas nama Darul Fadli, Alamat Kampung Tamiang RT012/004, Desa Sindangmulya, Kecamatan Kutawaluya,” ujarnya.

Ketua Panitia Pilkades Cengkong, Obay Mulyadi pernah mengatakan, belum adanya kepastian kapan dana anggaran pilkades akan diberikan oleh Pemda kepada panita menjadi kendala dalam pelaksaan Pilkades saat ini. Padahal tahapan Pilkades sudah berjalan. “Mestinya dana sudah ada sejak dibentuknya panitia,” ujarntya.

Ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Cengkong Herman mengatakan, pilkades ini merupakan hajatnya warga Desa Cengkong, BPD selaku perwakilan masyarakat telah membentuk kepanitiaan Pilkades sejak 13 Juli lalu. Ia menjamin kenetralan panita selama tahapan Pilkades berlangsung. “Panitia kami pilih dari kalangan guru, tokoh agama, tokoh pemuda dan perwakilan pemerintahan desa,” katanya. (zie/mg)

Related Articles

Back to top button