GANG TVRI: Salah satu gang yang dinamai stasiun televisi.
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Kebanyakan orang akan menamakan sebuah jalan atau gang dengan nama hewan, tumbuhan atau tokoh-tokoh tertentu. Hal unik dilakukan oleh warga RT 03 RW 01 Dusun Sukadana, Desa Pinayungan, Kecamatan Telukjambe Timur, mereka tidak menamai gang dari tiga unsur tersebut melainkan menggunakan nama-nama saluran televisi nasional.
Pertiwi (57) salah satu warga yang telah 20 tahun tinggal di lingkungan tersebut menceritakan, awalnya gang tersebubt belum mempunyai nama, sehingga membingungkan orang luar yang datang bertamu. Warga biasa menyebut dengan gang depan SMP (SMPN 1 Telukjambe Timur), padahal di depan SMP itu sendiri terdapat empat gang yang berbeda. Ia sendiri sempat kaget saat gang dinamai dengan nama saluran televisi, namun baginya tak masalah justru memudahkan pendatang. “Bagus juga sih jadi unik namanya,” ujarnya.
Ketua RW 01 Amsari mengatakan, sebenarnya penamaan gang tersebut sudah sejak lama tepatnya tahun 2004, tapi memang belum banyak orang yang tahu keunikan nama gang di lingkungannya. Nama-nama itu diinisiasi oleh Paguyuban Radio Komunikasi Pinayungan yang memang lokasinya berada di RT 03. Warga saat itu merespon baik, karena memang namanya mudah diingat. “Ya saya sebagai RW menyetujui saja,” terangnya.
Ia menjelaskan latar belakang penggunaan nama saluran televisi nasional sebagai nama gang, karena saat itu teknologi komunikasi terutama televisi sedang berkembang pesat. Warganya saat itu memang tengah menggandrungi berita-berita dari televisi. Mungkin berdasarkan kekaguman terhadap teknologi dan televisi, maka munculah ide unik tersebut. “Memang sudah sangat lama, nama-namanya juga pakai pemancar yang memang dari dulu sudah ada, sebelum ada yang baru-baru,” terangnya lagi.
Di RT 03 sendiri saat ini terdapat lima gang yang menggunakan nama saluran televisi nasional, baik itu milik pemerintah maupun swasta. Empat gang berada di seberang SMPN 1 Telukjambe Timur, sedangkan satu gang sisnya bersebelahan dengan SMP tersebut. Meski demikian masih ada gang lainnya yang tidak menggunakan nama saluran televisi, karena sudah lebih dulu menggunakan nama tokoh masyarakat setempat. (cr5)
