TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Lulus kuliah memang menjadi tujuan akhir bagi mahasiswa dalam perjalanan akademisnya. Namun perlu diingat, lulus kuliah juga sebagai awal perjalanan dari kehidupan baru setelah menyandang gelar akademis.
Hal ini sepertinya sudah disadari para mahasiswa STMIK Pamitran yang baru saja diwisuda Sabtu (21/12) lalu. “Sudah wisuda pengen nikah, sama cari kerjaan juga,” ungkap Rika Rahayu (22), selepas prosesi wisuda di Akshaya Hotel Karawang.
Sarjanan komunikasi yang mengambil jurusan menajemen informatika ini mengaku senang dan lega dengan kelulusannya. Setelah lulus ia memang berencana untuk segera melangsungkan pernikahan, bahkan saat itu dia didampinggi oleh calon suaminya. Dikatakannya, perjuanganya setiap malam untuk mengerjakan skripsi terbayar tuntas. Ia berpesan kepada para mahasiswa lainnya untuk tidak takut menghadapi skripsi. “Skripsi itu sebenarnya nggak pusing, asal kita jangan malas, kalau malas sudah ada sulit untuk selesai,” ucapnya.
Sarjana lainnya Ita Prihatini (24) menyampaikan, prosesi wisuda hari itu berjalan lancar meski dirasa cukup melelahkan karena malam sebelumnya mengikuti gladi resik. Meski demikian ia bersyukur dapat menyelesaikan kuliah tepat pada waktunya. Sarjana yang juga jebolan jurusan manajemen informatika ini mengaku sempat ingin menyerah di tengah perjalanan kuliahnya, hal itu karena ia merasa lelah menjalani kuliah sambil kerja. “Tapi sayang, jadi dilanjutin saja,” ceritanya.
Adapun rencananya setelah menjadi sarjana adalah mencoba pekerjaan lain yang lebih baik, ia yakin dengan ilmu dan gelar akademis yang didapatkannya akan membuka jalannya mendapat pekerjaan yang lebih menjanjikan. “Buat teman-teman yang lagi kuliah, semangat, pokoknya jangan nyerah di tengah jalan, apapun halangannya kalian bisa selesaikan kuliah kalian,” ujarnya.
Hal berbeda dikatakan oleh sarjana jurusan komputerisasi akuntansi Yusuf Salam (24), setelah diwisuda ia berencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Ia sendiri tak mengelak sempat mengalami kendala saat menjalani kuliah, salah satunya karena pekerjaan terlebih jika ia mendapat tugas dinas ke luar kota. “Tapi alhamdulillah berkah dari Pamitran juga sekarang saya punya usaha sendiri, usahanya EO,” tuturnya.
Sementara itu Ogi Nahyanto (23) sang sarjana dari jurusan Teknik Informatika menyampaikan rencananya ke depan adalah fokus pada karir dengan mencari pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahliannya. Menurutnya, susah dan bahagia selama perjuangan kuliah mesti dinikmati karena pastinya akan berakhir dengan sebuah kebahagiaan atau kesuksesan. “Tetap semangat, gak ada usaha yang mengkhianati hasil,” pesannya. (cr5)
