Tugu Kebulatan Tekad Sulit Dicari
BELAJAR SEJARAH: Sejumlah anak dan orang tua belajar sejarah di Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok. Tapi sangat disayangkan tidak ada petunjuk arah yang jelas dari Karawang kota ke lokasi Tugu Kebulatan Tekad.
Tidak Ada Petunjuk Jalan
RENGASDENGKLOK, RAKA – Memanfaatkan waktu libur sekolah dengan mengunjungi tempat bersejarah, rupanya masih banyak diterapkan oleh sebagian orang tua. Awal masuk sekolah semester genap masih terhitung lama, hal itu membuat beberapa orang tua meluangkan waktunya untuk mengajak anak-anak pergi berliburan ke tempat bersejarah. Salah satunya Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok, menjadi alternatif masyarakat untuk mengisi waktu luang saat libur.
Tak sedikit masyarakat yang datang secara bergantian ke situs Monumen Tugu Kebulatan Tekad, dan kedatangan mereka pun selain bertanya soal sejarah kepada Juru Pelihara (Jupel), mereka juga turut berfoto-foto.
Sebagaimana Purwanto (44) warga Taman Buana Sari, Kecamatan Karawang Timur, dia beserta keluarga dan tetangganya sengaja mendatangi daerah bersejarah itu, dengan harapan sejarah Rengasdengklok dapat dipelajari oleh anaknya yang masih duduk di bangku SD.
Kata Purwanto, sejak duduk di bangku SD, dirinya sudah mengetahui soal sejarah Rengasdengklok, hanya saja ini adalah kali pertama kunjungan Purwanto ke Tugu Kebulatan Tekad. “Saya baru pertama kali ke sini, makanya saya langsung merinding, karena selama ini saya tahu sejarah Rengasdengklok itu dari buku,” jelasnya kepada Radar Karawang, Rabu (25/12).
Dari rumah kediamannya menuju Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok, lanjut dia, ternyata tidak ada petunjuk arah sehingga menyulitkan para pengunjung baru untuk sampai ke tempat bersejarah itu. Padahal Rengasdengklok merupakan daerah yang penuh dengan cerita perjuangan. Pihaknya berharap pada tiap persimpangan hendaknya diberi penunjuk arah, khususnya jalan yang menuju monumen. “Saya tadi kurang lebih lima kali nanya untuk sampai ke lokasi ini (Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok),” ujarnya.
Idris, juru pelihara Monumen Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok, mengatakan sejak libur sekolah pengunjung mengalami peningkatan. Pihaknya mengaku kebanyakan para pengunjung membawa anak-anaknya. “Alhamdulillah sejak hari Minggu kemarin ini pengunjung mulai banyak lagi,” pungkasnya. (mra)