PERESMIAN : Disdik meresmikan MDTA di halaman SMPN 1 Kiarapedes.
PURWAKARTA, RAKA – Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta meresmikan pembukaan Sekolah Diniyah Takmiliyah Al-Wustho, Jumat (10/1), di halaman SMPN 1 Kiarapedes.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Purwakarta, Purwanto menghimbau seluruh pelajar SMP Negeri 1 Kiarapedes agar melanjutkan pendidikan Diniyah Awaliyah dan ke jenjang Wustho yang ada di SMPN 1 Kiarapedes. “Hal tersebut agar pendidkan agama yang didapat dijenjang awaliyah tidak terputus,” ujarnya.
Kemudian, tambahnya, pembelajaran ini merupakan bagian dari itikad baik Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama Kabupaten Purwakart yang sengaja diterapkan untuk membentuk dan mempersiapkan generasi SDM unggul di Purwakarta yang beragama dan berakhlakul karimah.
Sebelumnya, Pemkab Purwakarta dengan Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta meneken MoU Pendidikan Berkarakter Berbasis Masyarakat. Salah satu poinnya adalah dengan mengadakan pendidikan Diniyah Takmiliyah Wushto (DTW) di SMP Negeri di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta.
Dikonfirmasi terpisah Kepala Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta, Tedi Ahmad Junaedi, mengatakan, program ini bisa menjadi pilot project secara nasional. Karena seluruh kabupaten atau kota di Indonesia baru di Purwakarta. “Inisiatif pendidikan formal di SMP Negeri dengan memasukan DTW bisa saya katakan ini Pilot Project, karena belum ada dimanapun,” kata Tedi.
Selain itu sekolah SMP di Purwakarta, bisa memanfaatkan tenaga pengajar termasuk pendidikan keagamaan yang sudah didata Kementerian Agama, apabila program ini mulai dijalankan. “Dengan 215 Ponpes, 1687 Majelis Taklim dan 9740 masjid, saya kira sekolah bisa memanfaatkan sekitar wilayahnya apabila membutuhkan pengajar untuk program ini,” pungkasnya. (ris)
