KLARI, RAKA – Kampanye anti plastik sampai ke sekolahan. SMPN 2 Klari melarang siswa maupun pedagang yang ada di lingkungan sekolah menggunakan plastik.
Kepala SMAN 2 Klari Unang Suryawan mengatakan persoalan sampah menjadi masalah besar disetiap negara, untuk mengatasi hal tersebut pihaknya menerapkan satu program di sekolah yang dapat mengurangi produksi sampah yaitu program pembiasaan larangan siswa untuk membawa makanan dan minuman berbungkus plastik. “Alhamdulillah hari ini kita resmikan dan akan kita mulai,” katanya.
Tak hanya pembiasaan menjaga lingkungan, di sekolah ini juga siswa dibimbing untuk melaksanakan puasa sunah Senin dan Kamis. Secara tidak langsung, pembiasaan puasa juga bisa mengurangi sampah. “Ya artinya disini kita akan bentuk karakter siswa, yang pertama kesadaran dalam menjaga lingkungan, meningkatkan keimanan dengan puasa Sunnah serta mengurangi jumlah sampah,” akunya.
Unang juga akan menghimbau kepada pemilik kantin dan warung yang berada dekat di lingkungan sekolah untuk membatasi jenis makanan yang dijajakan berbungkus plastik, tentunya hal itu menjadi salah satu pendukung suksesnya program tersebut.”Artinya jangan kita memaksakan siswa untuk berbuat, akan tetapi kita selaku guru juga harus menciptakan lingkungan yang memang dinilai mendukung,” pungkasnya. (mal)
