Dadang Taufik
Rentan jadi Tempat Mesum
KARAWANG, RAKA – Keberadaan kos-kosan di Karawang masih selalu dijadikan tempat mesum. Untuk menekan hal tersebut, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karawang masih melakukan razia terhadap beberapa kos-kosan.
Kepala Bidang Tibum Satpol PP Karawang Dadang Taufik mengatakan, kegiatan razia ke kos-kosan masih selalu dilakukan. Hal itu karena masih banyaknya laporan dari masyarakat terkait kosan yang digunakan untuk perbuatan mesum. Di wilayah Karawang, kata dia, yang paling banyak kos-kosan ialah Karawang Barat, Karawang Timur, dan Telukjambe. “Itu kita masih lakukan. Karena ada di pemukiman warga sehingga miris di dengarnya,” katanya, kepada Radar Karawang, Jumat (7/2).
Dadang mengatakan, sudah beberapa kali menjaring para pasangan yang bukan suami istri ditemukan dalam satu kamar kos-kosan saat melaksanakan razia. “Selalu kita tindak lanjut untuk diproses di pengadilan. Memang hanya di tindak pidana ringan. Tapi seharusnya jera,” ujarnya.
Dadang juga melanjutkan, fokusnya terhadap razia kos-kosan bukan berarti pihaknya abai terhadap perhotelan yang juga disinyalir banyak digunakan sebagai tempat untuk melakukan perbuatan asusila. Namun kos-kosan menjadi prioritas karena keberadaannya di tengah pemukiman masyarakat. Razia tidak hanya dilakukan berdasarkan laporan masyarakat, kegiatan tersebut juga dilakukan berdasarkan pemantauan dari tim Satpol PP sendiri. “Kalau kosan sedikit kabar pun mencuat. Karena dekat dengan pemukiman,” jelasnya.
Tak hanya razia, tambah dadang, pihaknya juga rutin melakukan patroli agar keamanan di wilayahnya terjaga. “Kalau patroli kita setiap hari. Razia disesuaikan dengan jadwal dan kondisi di lapangan. Terakhir razia pada bulan Desember 2019,” pungkasnya. (nce)
