Kakek Tewas Tertabrak Kereta Api
DITUTUPI KARDUS: Jenazah Mustofa ditutupi kardus setelah kakek asal Karangpawitan itu tertabrak kereta api di dekat Stasiun Karawang, Rabu (19/2).
KARAWANG, RAKA – Seorang kakek tewas tertabrak kereta api di samping Stasiun Karawang, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, pukul 08.26, Rabu (19/2). Kakek tersebut tewas seketika dengan kondisi wajah yang hancur, dan beberapa bagian tubuh yang terpisah.
Seorang saksi mata, Abidin mengatakan, kejadian berlangsung begitu cepat. Saat itu korban hendak menyeberang dari arah Jalan R.A. Tohir Mangkudidjojo menuju Jalan Arief Rahman Hakim. Saat kejadian, Abidin bersama rekan-rekannya tengah fokus melakukan perwatan rel kereta, jarak mereka sekitar 50 meter dari tempat kejadian. Begitu menyadari keberadaan korban, dia langsung berteriak dan meminta korban untuk menghindar, namun sayang laju kereta api begitu cepat dan jaraknya dengan korban sudah sangat dekat. “Kereta juga udah bunyiin klakson, dia (korban) sempot nengok liat kereta, tapi pas nengok langsung ketabrak,” ceritanya.
Tak berselang lama, aparat Polsek Karawang Kota mendatangi tempat kejadian dan meminta keterangan beberapa saksi mata. Saat itu bersama korban tidak ditemukan kartu tanda pengenal. Korban sendiri saat kejadian mengenakan kaos hitam, celana pendek, dan peci hitam. Petugas Inafis Polres Karawang yang juga mendatangi TKP akhirnya membawa korban ke RSUD Karawang. “Iya korbannya sudah tua, tidak ada identitas,” terang Brighadir Subihi, personel Polsek Karawang yang menangani kejadian ini.
Namun berdasarkan informasi lanjutan yang diterima dari Polsek Karawang Kota kemarin sore, korban diketahui bernama Mustofa. Ia merupakan warga Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, tepatnya di Jalan R. Rubaya. Kuat dugaan bahwa korban tidak mengetahui adanya kereta saat menyeberang. (cr5)