Iptu Herwit Yuanita
TELUKJAMBE BARAT, RAKA – Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) masyarakat harus pintar menyerap informasi. Jangan sampai terpancing dan terprovokasi. Hal itu diungkapkan Kapolsek Telukjambe Barat Iptu Herwit Yuanita.
Ia melanjutkan, pengamanan yang dilakukan oleh Polsek Telukjambe Barat sebenarnya telah dilakukan sejak awal tahapan pilkades. Bahkan sejak pengundian nomor urut, pihaknya rutin mengadakan patroli ke kediaman setiap calon kepala desa. Ia menekankan, sampai titik puncak pilkades saat hari pemungutan suara, memang tugas kepolisian untuk mengawal serta menjaga keamanan dan kondusifitas.
Ia sendiri berharap tidak ada tindak pidana yang dilakukan masyarakat, simpatisan, calon kepala desa maupun panitia. Namun jika hal itu terjadi, dia berkomitmen akan menindak dengan tegas seusai aturan hukum yang berlaku. “Kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi berita hoaks yang dapat memecah belah kerukunan warga, semua calon sama-sama ingin memajukan desa, siapapun yang terpilih adalah yang terbaik,” pungkasnya.
Ia menjelaskan, selama masa kampanye di Parungsari yakni 17-19 Februari, pengamanan dilakukan mulai dari rumah calon kepala desa hingga kampanye berakhir. Hal ini dilakukan untuk memberi rasa aman kepada masing-masing calon saat berkampanye. Selain itu untuk memberi rasa aman kepada masyarakat. “Takutnya terjadi singgungan, mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya. (cr5)
