SEPI: Kantor Camat Rengasdengklok terlihat kosong.
RENGASDENGKLOK, RAKA – Gebyar Pelayanan Admistrasi Terpadu (Paten) di Kecamatan Rengasdengklok yang seharusnya dilaksanakan Rabu (4/3) diundur sampai dengan waktu yang belum ditentukan. Pengunduran jadwal ini karena banjir beberapa hari lalu yang melanda tiga desa di Kecamatan Rengasdengklok.
Sampai Rabu (4/3) kemarin, ada beberapa dusun di Kecamatan Rengasdengklok yang masih tergenang banjir, diantaranya Dusun Kalijaya Desa Rengasdengklok Utara. Kondisi ini membuat Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana meminta kepada Camat Rengasdengklok untuk fokus menangani rumah warga yang masih terendam banjir, kemudian setelah itu baru melaksanakan kegiatan rutin yaitu gebyar Paten di Kecamatan Rengasdengklok. “Saya minta ibu camat itu fokus untuk penyelesaian banjir di Rengasdengklok sehingga Paten saya undur,” kata Cellica Nurrachadiana Bupati Karawang.
Menurut jadwal agenda pelaksanaan gebyar Paten di Kecamatan Rengasdengklok ini akan diselenggarakan pada, Rabu (4/3). Hanya saja karena kondisi dan situasi di wilayah Rengasdengklok tidak mendukung, akhirnya dialihkan. “Harusnya jadwal (Paten) hari ini, terus diubah oleh bupati dengan alasan pascabanjir yang tiga desa itu,” kata Nadi, staf Kasi Pemerintahan Kecamatan Rengasdengklok.
Untuk tiga desa di Kecamatan Rengasdengklok yang terdampak banjir yaitu, Desa Rengasdengklok Selatan, Rengasdengklok Utara dan Desa Kertasari. Kata Nadi, memang saat ini ada masyarakat yang rumahnya masih direndam banjir, sehingga tidak menutup kemungkinan masyarakat masih sibuk dengan beres-beres pascabanjir. “Tapi tadi banyak juga masyarakat yang sudah datang mau buat SIM, KK, KTP, makannya kita sudah buat pasang pengumuman,” pungkasnya. (mra)
