PENJELASAN : Satpolair Polres Karawang saat menjelaskan bahaya paham radikal dan anti pancasila merusak keutuhan negara. Oleh karenanya, organisasi paham radikal terus diberantas.
CILAMAYA WETAN, RAKA – Paham radikal dan anti pancasila terus disisir. Hal itu gencar dilakukan oleh lintas instansi termasuk warga Karawang utara. Dalam laporannya, Kasatpol Air Sitorus mengatakan, giat penertiban dan penegakan hukum bagi organisasi radikal dan anti pancasila tersebut di lakukan bersama masyarakat pesisir Tengkolak. “Di dalamnya, masyarakat diimbau agar segera melaporkan kepada pihak berwajib jika menemukan kelompok menyimpang, khususnya kelompok anti pancasila,” ujarnya di sela-sela acara di halaman BMKT Dusun Tengkolak, Desa Sukakerta, Kecamatan Cilamaya Wetan, Jumat (6/3).
Sementara menurut Sekdes Sukakerta Kartawi, ia mengimbau kepada masyarakat yang hadir, agar bisa mencermati materi yang disampaikan. Khsusnya, agar masyarakat sekitar peduli kepada lingkungan sekitar. “Apabila menemukan kelompok yang menyimpang langsung laporkan ke aparat desa kepolisian,” tegasnya.
Sementara, pihak Dinas Perikanan Karawang, Wawan, mendukung kegiatan ini. Katanya, giat ini hal yang baik untuk mengingatkan masyarakat agar bisa menghindari kelompok radikal anti pancasila. Untuk itu, ia ucapkan terimakasih kepada satpolair atas dilaksanakan acara ini. “Kepada masyarakat agar mejaga kamtibmas sekitar, Dinas Perikanan mendukung penuh kegiatan ini,” ujarnya.
Adapun isi materi giat tersebut diantaranya pengertian tentang Radikal dan Radikalisme yang disampaikan oleh Iptu Asep Juparsa, Aiptu Porda Agus Murjayanto, pengertian tentang pancasila dan anti pancasila. Ditambah dengan satana kontak yang diberikan berupa 12 buah life bouy, 40 paket sembako, 20 bendera dan 40 teks pancasila. (rok)
