BERSAUDARA: Para pengendara jasa transportasi online yang terhimpun dalam komunitas Sadulur Anterin Karawang (SAKA) tampak kompak mengenakan jaket kebesaran mereka.
Berbagi Suka Duka Transportasi Online
KARAWANG, RAKA – Menjadi pengendara jasa transportasi online tentu memiliki banyak pengalaman di jalanan. Cerita suka maupun duka, kurang afdol kalau hanya disimpan sendiri. Maka tak heran jika mereka membentuk suatu komunitas, salah satunya adalah SAKA (Sadulur Anterin Karawang) yang terbentuk sejak Januari kemarin.
Salah satu anggota SAKA, Achmad Syarif (40) menuturkan, orang-orang di komunitasnya sangat asyik dan terbuka. Mereka biasanya saling berbagi pengalaman dan tips-tips untuk mendapatkan pelanggan. “Cari lokasi-lokasi yang gacor dimana nih, ayo kita ke sana, kita promosiin,” ucapnya.
Bagi Achmad, komunitas SAKA juga sebagai tempat menghilangkan kepenatan dan beban pikiran. Ketimbang hanya berdiam diri di rumah, dia lebih senang berkumpul dengan teman-teman komunitasnya untuk bersenda gurau. Sebagai pengendara transportasi online, dia merasa bisa memberikan manfaat kepada orang lain. “Kalau misalkan malam-malam kan kendaraan umum suka susah, naik angkutan umum juga suka was-was, kalau kita kan setidaknya bisa memberi service terbaik untuk customer,” tuturnya.
Anggota lainnya, Muhammad Saepudin (36) memandang komunitas seperti ini sebagai wadah menambah pertemanan dan menjalin silaturahmi. Selain itu, biasanya mereka juga tak sungkan untuk saling berkeluh-kesah tentang kehidupan pribadi, sekadar melegakan hati dan siapa tahu mendapat solusi. Para pengendara yang terbilang pemula juga bisa mendapat wawasan dari pengalaman para pengendara yang sudah lebih dulu berkecimpung dalam jasa transportasi online.
Komunitas SAKA ini juga tak ketinggalan dalam gerakan-gerakan sosial, misalnya saat bencana banjir beberapa waktu lalu, mereka ikut turun tangan untuk membantu para korban terdampak. “Saling mempererat lah sesama kita, membantu sesama manusia. Harapannya kehadiran kita bisa lebih bermanfaat bukan hanya untuk anterin tapi untuk semuanya,” ujar tukang ojek motor online ini.
Anthony Adiprawira (24), pengendara ojek mobil yang bergabung dengan komunitas ini menceritakan, komunitas bisa menambah persaudaraan. Para pengendara transportasi online dari berbagai daerah di Karawanag dapat berkumpul dan saling mengenal. Bagi mereka para ojek mobil tentunya bisa saling berbagi wawasan seputar perawatan mesin mobil.
Anthony juga menuturkan, komunitas SAKA menjalin hubungan baik dengan komunitas pengendara transportasi online lainnya, bahkan juga dengan organda yang mewadahi para pengendara transportasi konvensional. Itulah sebabnya mereka tidak pernah bersinggungan saat menjalankan tugas di jalanan. “Harapan saya tambah maju, pokoknya jangan sampai putus lah silaturahmi,” harapnya.
Manajer Anterin Karawang Novan Muhari Rusli menjelaskan, SAKA adalah komunitas yang memang diharuskan ada oleh kantor pusat Anterin. Hal ini sebagai wadah bagi para pengendara dan juga bentuk tanggung jawab Anterin kepada komunitas, agar mereka bisa tetap menjaga ketertiban dan keamanan di Karawang. “Makanya kita hanya membuat satu komunitas di Karawang yaitu SAKA, pengendara mobil dan motor berkumpul disitu,” pungkasnya. (din)
