12 Bus Mudik Gratis Penuh
Hanya dalam Waktu Lima Hari
KARAWANG, RAKA – Meski agenda mudik masih lama, masyarakat Karawang sudah banyak yang mendaftarkan mengikuti program mudik gratis yang disediakan Dinas Perhubungan Karawang.
Kepala Bidang Angkutan Dikhy Prayoga menuturkan, pada tahun ini ada program mudik gratis yang difasilitasi oleh Dishub Karawang. pihaknya telah menyediakan dua bus bagi masyarakat yang tinggal di Karawang untuk mudik pada saat menjelang hari raya nanti. “Kita hanya menganggarkan Rp35 juta untuk program mudik gratis ini,” katanya, kepada Radar Karawang, Minggu (22/3).
Selain itu, pihaknya juga mendapatkan kuota 10 bus dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mudik gratis bagi masyarakat Karawang. Program tersebut dilaksanakan bertujuan untuk membantu menekan angka kecelakaan pada saat mudik, yang disebabkan oleh muatan yang berlebihan dari para pengguna sepeda motor. “Ya minimal istri sama anaknya ikut ke bus dulu. Suami bisa pakai motor dan tidak terlalu banyak yang dibawa,” ujarnya.
Dikatakan Dikhy, antusias masyarakat untuk mudik gratis ini sangat tinggi. Itu terlihat sejak dibukanya pendaftaran bagi para peserta mudik. Hanya dalam waktu lima hari, kuota sebanyak 500 peserta sudah terpenuhi semua. “Bulan Maret dibuka pendaftaran sekarang sudah ditutup,” ucapnya.
Dikhy sudah mencoba memohon kepada provinsi untuk meminta tambahan kuota. Namun kuota yang tersedia untuk Karawang hanya 10 bus. “Tahun depan mudah-mudahan ditambah. Karena tahun ini Karawang itu cuma uji coba makanya cuma 10 bus. Ternyata banyak peminatnya,” tuturnya.
Ada 12 bus yang disediakan bagi peserta mudik bertujuan ke Jogja dan Solo. Itu sudah menjadi ketentuan dari provinsi, sehingga kedepan pihaknya akan meminta untuk disediakan bagi pemudik yang ke arah Tasik, Garut, dan beberapa daerah yang masih dalam provinsi. “Ya kita juga dua bus disamakan aja. Pokoknya akhirnya di terminal Solo dan Jogja. Yang ke Semarang, Pekalongan ya bisa,” pungkasnya. (nce)
