Pemdes Sukatani Cek Subu Tubuh Jamaah Masjid
CEK SUHU TUBUH : Kepala Desa Sukatani Asep Sumpena, bersama petugas saat mengecek suhu jamaah Masjid Al Istiqomah.
PURWAKARTA, RAKA – Berada persis di samping jalur provinsi, kegiatan salat Jumat di Masjid Al-Istiqomah, Desa Sukatani, Kecamatan Purwakarta terapkan sistem pengecekan suhu tubuh bagi para jamaah, Jumat (27/3).
Dari pantauan di lapangan, dengan menggunakan thermometer gun, setiap jamaah yang hendak masuk untuk menunaikan ibadah salat terlebih dahulu menjalani prosedur pemeriksaan suhu dan pemberian handsantizer oleh petugas yang sudah berjaga di depan pintu masjid.
Inisiasi sistem pengecekan itu dilakukan pemerintah desa setempat untuk mencegah penyebaran wabah virus covid 19. Terlebih lokasi mesjid Al-Istiqomah berada persis di samping jalan antar kabupaten. “Yang salat ini bukan hanya penduduk lokal saja tetapi banyak pengguna kendaraan yang turut ikut berjamaah,” kata Kepala Desa Sukatani Asep Sumpena, di sela-sela kegiatan, kepada Radar Karawang.
Dirinya mengatakan, di wilayah Desa Sukatani sedikitnya ada 3 masjid yang berada di samping jalur Arteri. Sebagai antisipasinya, setiap masjid diterapkan pengecekan suhu tubuh. “Jika suhu tubuhnya di atas normal dan sedang sakit, maka kita akan langsung melakukan pemeriksaan terhadap jamaah itu,” kata pria yang akrab disapa kang Akew tersebut.
Dia pun mengatakan, untuk pemantauan lebih lanjut, pemerintah Desa Sukatani juga telah membuat posko kesehatan 10 titik di setiap RW dan satu posko induk berada di Desa Sukatani. “Jadi jika ada warga yang pulang kampung atau sudah bepergian ke luar kota harus terlebih dahulu datang ke Posko untuk pemeriksaan,” katanya.
Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi penyebaran virus, mengingat Desa Sukatani merupakan wilayah dengan jumlah penduduk kedua paling banyak di Kabupaten Purwakarta dengan jumlah 13.500 jiwa. “Kita juga sering memberikan himbauan kepada masyarakat untuk mengantisipasi virus tersebut yaitu dengan cara menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan, senantiasa di rumah menghindari keramaian/ jaga jarak dan senantiasa cuci tangan dengan sabun,” pungkasnya. (gan)