Pengaspalan Mangkrak, Jalan Kosambi Bahaya
MEMBAHAYAKAN: Jalan Raya Kosambi berbahaya karena kerukan jalan belum diaspal.
KLARI, RAKA – Sudah sepekan sejak pengerukan lapisan aspal Jalan Raya Kosambi arah Cikampek belum ada pengerjaan pengaspalan. Selasa (12/5) siang nampak kondisi jalan sepanjang kurang lebih 50 meter masih dibiarkan begitu saja. Kondisi jalan yang tidak rata dikeluhkan para pengendara roda dua.
Seorang juru parkir Yatna (34) mengatakan, selama seminggu ini belum ada pengerjaan lanjutan di jalan tersebut. Pagi kemarin sejumlah alat berat telah terparkir di sisi jalan, namun tidak tampak para pekerja. “Saya juga belum tahu kapan pengaspalannya, kalau mobil (alat berat) dari tadi pagi sih ada disitu,” ucapnya.
Menurutnya kondisi jalan tersbut licin dan membahayakan pengendara sepeda motor. Bahkan diceritakannya sempat ada korban terjatuh dari sepeda motornya akibat kondisi jalan yang belum diperbaiki. “Pernah tukang telur jatuh, dia mungking kagok, kejadiannya dua hari setelah pengerukan,” tuturnya.
Salah seorang pengendara sepeda motor Anto (32) juga mengeluhkan hal yang sama. Jalan yang bergelombang dan berlubang kerap membuat arah laju kendaraannya tidak stabil. Ia mesti berhati-hati agar stang sepeda motornya tidak tiba-tiba bergeser arah. “Ya harus ditahan stangnya biar gak tiba-tiba belok sendiri,” ujar pria yang tinggal di Desa Duren ini.
Menurutnya juga kondisi jalan berbahaya bahkan bisa menyebabkan kecelakaan. Bagia warga setempat yanh sering lewat mungkin telah mengetahui kondisi jalan dan bisa mengantisipasinya, namun bagi pengendara yang belum tahu tentunya akam sulit mengantisipasi. Terlebih jika kendaraan tersebut melaju dengan kecepatan tinggi. “Apalagi kan pas di bagian awal kerukan itu tidak ada penanda bahwa jalan sedang diperbaiki,” keluhnya. (din)