KARAWANG, RAKA – Jika biasanya babi liar berkeliaran di hutan dan kebun, tapi Jumat (26/10) lalu justru terlihat di Kampung Johar Pundong RW 01, Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur. Karena keberadaannya janggal, babi itupun akhirnya jadi bulan-bulanan warga. Lalu mati mengenaskan.
Warga setempat, Deviens menyebutkan, dirinya tidak tahu pasti apa yang tengah dikerumuni oleh warga sekitar lokasi kejadian penemuan babi liar, yang
sempat viral juga di media sosial. “Saya tidak tahu pasti, hanya saat saya melintas jalan adanya kerumunan orang banyak. Ternyata ada babi dan disebelahnya ada kain
kapan,” ujarnya kepada Radar Karawang, Minggu (28/10) kemarin. Lurah Palumbonsari Farida Heryanti membenarkan peristiwa aneh di wilayahnya tersebut. Dia pun heran, karena keberadaaan babi liar tersebut justru terlihat di perkotaan, bukan di wilayah hutan atau perkebunan. “Informasi yang saya dapat, saat warga pulang babi tiba-tiba keluar dari Gang Yudistira,” tuturnya.
Saat warga mengetahui yang dilihatnya itu adalah babi, beberapa warga langsung melakukan penangkapan. Namun hewan yang kerap dianggap hama oleh petani tersebut
jutru masuk got. “Warga melempari pakai batu lalu matilah si babi,” katanya. Ia melanjutkan, biasanya babi tersebut keluar pada pukul 00:00 WIB alias tengah malam yang bertepatan pada malam Jumat. “Dikejar-kejar malam itu malam Sabtu. S
etelah mati, babinya langsung dikubur,” paparnya.
Saat disinggung apakah babi tersebut adalah babi jadi-jadian atau peliharaan, Farida tidak menjawab pasti. “Bukan peliharaan, babi jadi-jadian bukan juga,” katanya. (apk)
