RAPAT : Suasana rapat minggon kecamatan di Kecamatan Telukjambe Timur.
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Laporan kegiatan desa menjadi sorotan dalam rapat minggon Kecamatan Telukjambe Timur, Selasa (23/6). Pemerintahan desa di kecamatan tersebut dinilai kerap menunda laporan kegiatan di masing-masing desa. “Laporan perkembangan kegiatan di desa segera dibuat laporannya, jangan ditunda-tunda,” pesan Camat Telukjambe Timur Asep Supriadi kepada aparatur desa yang hadir.
Selain laporan kegiatan pembangunan desa, Asep juga mengingatkan pihak desa untuk segera mengajukan rencana kerja pada pencairan dana desa tahap 2. Tentunya pihak desa pun mesti memastikan terlebih dahulu kegiatan tersebut telah sesuai dengan aturan yang berlaku. Begitupun perihal laporan ke kecamatan perihal pelayanan masyarakat mesti diperhatikan. “Laporan pelayanan harus rutin, jangan sampai ada (desa) yang melaporkan ada yang tidak,” pintanya.
Ia juga mengingatkan kembali pada tahun ini tidak ada pencairan susulan untuk tahapan dana desa yang telat diajukan. Oleh sebab itu, jangan sampai pengajuan melebihi batas waktu yang telah ditentukan. Ia sendiri menilai waktu yang diberikan cukup panjang hanya saja kerap terabaikan karena adanya kegiatan lain. Untuk itu, ia berharap, aparatur desa untuk dapat bekerja dengan efektif. “Teguran mah sebelum ke desa kan kecamatana dulu,” ujarnya.
Agar program kegiatan desa berjalan dengan baik dan kinerja aparatur desa berjalan efektif, Asep mengimbau sekretaris desa sebagai managerial pemerintahan dapat membagi tugas. Beban tugas jangan hanya ditanggung sendiri melainkan harus bisa memberdayakan staf desa yang lainnya.
Menurutnya, sekretaris desa jangan terlalu banyak merangkap jabatan terlebih saat banyak kegiatan yang dilakukan seperti satgas covid tingkat desa dalam penanganan corona. Jangan sampai aparatur desa tidak tahu tugas pokok dan fungsinya masing-masing. “Kalau ada kesulitan, konsultasikan dengan forum bidangnya masing-masing,” pungkasnya. (din)
