PURWAKARTA

Rumah Makan Ludes Terbakar

PADAMKAN API : Tim pemadam kebakaran saat memadamkan api di rumah makan yang ada di Purwakarta. Diduga penyebab kebakaran adalah korsleting listrik.

Mobil Pemadam Kebakaran Sempat Mogok di Jalan

PURWAKARTA, RAKA – Diduga akibat korsleting listrik, sebuah rumah makan di jalan Terusan Kapten Halim, Kampung Cihuni RT 01/01, Desa Cihuni, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta ludes terbakar, Rabu (22/7).

Dalam peristiwa itu, tidak ada korban jiwa. Namun, Api dengan cepat membesar membakar bangunan Warung Cihunli (Waci) yang mayoritas berbahan kayu. “Awal mula kejadian diketahui korban yang bernama sodara Rahmin usia 18 tahun pegawai sehari-hari berjaga di warung tersebut sedang tidur, pada jam 8.30 WIB diketahui apa sudah membesar dan saksi langsung keluar rumah melihat api semakin membesar, api sudah membakar peralatan dapur dan meja yang ada di warung tersebut,” ungkap Kapolsek Pasawahan, AKP Edi Tejo Sukmono.

Beruntung warga yang melihat insiden ini berinisiatif melakukan pemadaman secara manual, petugas dan warga pun bahu membahu menggunakan ember dan alat seadanya melakukan pemadaman.
Tak lama berselang petugas kebakaran datang, namun tidak bersama unit mobil pemadam diduga alami mogok.

Edi menambahkan, berkat kesigapan warga dan petugas, api dapat dikendalikan dan tidak merembet ke bagian belakang bangunan. “Untuk kerugian akibat peristiwa tersebut diperkirakan kurang lebih Rp50 juta. Semetara dugaan kebakaran akibat korsleting listrik,” singkat Edi.
Setelah 30 menit berselang, tiga unit damkar dari kantor pusat, 1 unit damkar bantuan dari UPTD Wanayasa dan UPTD Bungursari datang secara bersamaan. Petugas pun langsung melakukan pendinginan dikhawatirkan masih ada api yang menyala.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, salah satu pegawai rumah makan yang tengah tertidur, dapat menyelamatkan diri dari kobaran api. “Kurang tahu pak saya lagi tidur, ada api membesar saya keluar, dari daerah depan api berawal di depan ada dapur. Kalau dari kompor sih enggak,” ujar Rahmi, di lokasi kejadian. (gan)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button