Dua Tempat Sampah di Pasar Dengklok
ANGKUT SAMPAH: Mobil truk mengangkut sampah di Pasar Tradisional Rengasdengklok. Ada dua bak sampah yang disediakan untuk mengangkut sampah pasar. Cara ini dinilai efektif sehingga tidak terjadi penumpukan.
Kendalikan Penumpukan Sampah
RENGASDENGKLOK, RAKA – Penanganan sampah menjadi perhatian serius bagi UPTD Kebersihan Wilayah II Rengasdengklok. Setidaknya ada dua titik rawan penumpukan sampah di Pasar Tradisional Rengasdengklok, namun kini dapat diminimalisir dengan dua bak sampah yang disediakan.
Belakangan ini, Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) di sejumlah titik di Pasar Rengasdengklok bisa dikendalikan, hal tersebut berkat kerjasama petugas kebersihan dengan pedagang pasar. “Sepuluh hari terakhir ini tidak terjadi penumpukan sampah lagi di belakang pasar, karena kita terus rutin mengangkat sampahnya,” jelas Kepala UPTD Kebersihan Wilayah II Rengasdengklok Iki Mustika Nagasari, kepada Radar Karawang, Kamis (27/08).
Lebih lanjut, kata dia, sebelumnya di beberapa titik jalan depan pasar selalu terjadi penumpukan sampah, hal tersebut karena minimnya fasilitas. Namun, setelah disediakan dua bak sampah dapat mengurangi sampah yang berserakan di bahu jalan utama. “Dengan adanya bak sampah ini juga mempermudah pengangkutan, jadi tidak perlu lagi disisir oleh petugas kebersihan,” ujarnya.
Meski demikian, Iki meminta para pedagang pasar untuk membuang sampah dengan menggunakan kantong atau karung, sehingga dapat meringankan tugas tim oranye dalam menjalankan tugasnya. “Sebetulnya kita sudah menyediakan fasilitas, tapi kami berharap para pedagang juga berpartisipasi untuk menjaga kebersihan lingkungan,” pungkasnya. (mra)