Pria 78 Tahun Hilang di Gunung Cengkik

CARI KORBAN: Tim SAR mencari korban di kaki Gunung Cengkik. Korban sudah meninggalkan rumahnya sejak Minggu (11/10) lalu, namun BPBD baru melakukan pencarian, Kamis (15/10) karena baru menerima laporan Rabu (14/10) sore.
TEGALWARU, RAKA – Seorang pria kelahiran tahun 1942 asal Kampung Palasari, RT 002/001, Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru diduga hilang di sekitar kawasan hutan Gunung Cengkik, Desa Cintalanggeng.
Solihin, penanggulangan Bencana (PB) Tegalwaru menyampaikan orang hilang di Gunung Cengkik itu bernama Nanang (78). Menurut informasi yang diterimanya, korban sudah dinyatakan hilang sejak Minggu (11/10) pagi. Sebelumnya korban ditemukan oleh seorang yang tengah memburu di kawasan hutan, lalu pemburu yang sekaligus menjadi saksi itu mengantarkan Nanang ke pos PT Atlasindo. “Lalu saksi pergi lagi berburu karena korban dipastikan pulang ke rumahnya, dan sampai sore hari korban belum pulang juga,” kata Solihin.
Lebih lanjut, Solihin menjabarkan ciri-ciri korban hilang tersebut yakni menggunakan baju partai list merah dan celana pendek. Sementara, pencarian seorang kakek yang hilang ini dibagi menjadi tiga tim (SRU). Pertama, menyisir dari arah Cikahuripan menuju Gunung Cengkik, kedua menyisir dari arah Cipalasari menuju Gunung Cengkik, dan ketiga menyisir dari area korban terakhir ditemukan jejaknya, terdapat sebuah peci. “Sementara hasil masih nihil, pencarian dilanjutkan besok (hari ini),” kata Solihin
Dikatakan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) lainnya, Setiawan, BPBD baru menerima laporan orang hilang ini Rabu (14/10) sore, sehingga pada Kamis ini merupakan pencarian pertama yang dilakukan oleh BPBD dan tim SAR gabungan. Sebelumnya pencarian dilakukan oleh warga sekitar. “Untuk petunjuk kita baru menemukan pecinya (korban). Ppeci itu ditemukan oleh pak Kasim diarea kaki Gunung Cengkik, koordinatnya juga sudah kita catat untuk dilaporkan,” pungkasnya. (mra)