Purwakarta

KPU Coklit 90.000 Data Pemilih

PURWAKARTA, RAKA – Untuk mengakurasikan data pemilih, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Purwakarta akan segera melakukan pencocokan dan penelitian.

Kegiatan tersebut akan digelar selama 3 hari, mulai tanggal 6 hingga tanggal 9 November mendatang. Ketua KPU Purwakarta Ahmad Ikhsan mengatakan, untuk kegiatan gerakan melindungi hak pilih (GMHP) sudah dimulai pertanggal 17 Oktober sampai tanggal 28 Oktober.

“Sekarang ada monitoring ke lapangan terkait data lagi melakukan coklit terbatas, 6 sampai 9 November untuk monitoring kalau monitoring di lapangan. Kalau rilnya di pleno 13 November untuk hasil akhir data,” terangnya.

Untuk posko sendiri, sesuai dengan PKPU tahun 2018 tujuannya untuk memberikan edukasi politik. “Edukasi politik maksudnya, untuk memperbanyak partisipasi pemilih, itu juga tergantung ketokohan, diharapkan naik 5 persen, lebih dari 70 sampai 75 persen,” imbuhnya.

Dia juga menambahkan, tim coklit tersebut terdiri dari seluruh PPK dan PPS di Purwakarta. “Kita terima 31 juta data dari Kemendagri, Purwakarta kebagian 90 ribu untuk coklit terbatas, minimal 51 ribu data kita cocokan,” paparnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, dengan data tambahan tersebut memungkinkan untuk adanya penambahan TPS. “Kalau ada tambahan data 51 ribu, kemungkinan ada tambahan TPS 2.700, coklit juga salah satu tujuannya untuk hal tersebut,” pungkansya. (ris)

Related Articles

Back to top button