Keramik Plered Sasar Pasar Lokal

PRODUKSI KERAMIK : Seorang perajin keramik saat memproduksi keramik Plered. Saat ini keramik khas Purwakarta itu tengah diganderungi oleh pasar lokal.
PURWAKARTA, RAKA – Sudah bukan rahasia lagi jika kerajinan Keramik Anjun Kecamatan Plered telah menjadi ikon dari Kabupaten Purwakarta yang dikenal luar daerah bahkan hingga mancanegara.
Ada beberapa jenis produk keramik hasil kerajinan warga Plered ini, yakni keramik fungsi dan hias, keramik tradisional, dan keramik kontruksi. Kepala Bidang UKM pada Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian Purwakarta, Ahmad Nizar mengaku jenis keramik hias salahsatunya ialah vas bunga dan menong. Sedangkan keramik tradisional, seperti tembikar, kendi, dan gentong. Lalu, keramik kontruksi ialah genteng. “Alhamdulillah kerajinan Plered menunjukan prestasi. Tak tanggung kerajinan ini bisa menembus pasar ekspor ke mancanegara, seperti di Benua Asia, Eropa, Amerika, dan Afrika,” ujarnya.
Saat kondisi pandemi ini, Nizar menyadari bahwa perajin cukup kesulitan untuk melakukan ekspor lantaran ada sejumlah negara yang masih menutup akses sehingga membuat kebutuhan ekspor cenderung menurun. “Hasil produksi kerajinan biasanya komposisi pasarnya 70 persen ekspor dan 30 persennya kebutuhan penjualan lokal. Tapi, masa pandemi terbalik,” ujarnya.
Meskipun kebutuhan ekspor menurun, lanjut Nizar, bukan berarti produktivitas ikut menurun. Justru kerajinan ini digandrungi masyarakat lokal, utamanya jenis keramik hias seperti vas bunga. “Trennya banyak menyukai vas bunga di masa pandemi ini. Jadi, semoga ke depan lebih banyak lagi di jenis lainnya,” katanya. (gan)