Hentikan Kebiasaan Merokok di Rumah
Bahaya Bagi Kesehatan Anak
PURWASARI, RAKA – Asap rokok tidak hanya membahayakan bagi perokok, akan tetapi berbahaya bagi orang terdekat apalagi kegiatan merokok dilakukan di ruangan rumah.
Kepala UPTD Puskesmas Purwasari Maesaroh mengatakan, merokok sudah menjadi kebiasaan bagi kaum lelaki, karena merokok memiliki sifat candu yang kuat bagi para pelakunya.”Bahkan kalau tidak meroko satu jam saja akan merasakan pusing karena kandungan dalam tembakau rokok terdapat nikotin,” ucapnya kepada Radar Karawang, Selasa (18/11).
Ia menambahkan, selain efek candu ternyata nikotin bisa berdampak pada kesehatan, apalagi masih banyak ditemukan kepala keluarga merokok di ruangan rumah, tanpa disadari asap yang dikeluarkan tersebut mengandung nikotin yang dapat menempel kuat pada benda sekitar. “Contohnya pada perabotan makanan, sofa, bahkan di kasur sebagai tempat kita tidur,” tambahnya.
Maesaroh mengaku, jika kebiasaan tersebut dilakukan dalam waktu panjang, anggota keluarga akan masuk kategori third hand smoke di mana seseorang yang mendapatkan dampak meskipun tidak merokok sekalipun. “Bisa dikatakan pasif, tentunya ini akan mengganggu pernafasan bahkan gangguan pada kesehatan jantung,” akunya.
Lebih bahayanya lagi, lanjutnya, jika asap tersebut terhisap oleh balita, pasalnya daya tahan tubuh balita akan rentan terganggu salah satunya dengan asap rokok tersebut. “Bisa kita bayangkan, betapa bahayanya asap rokok ini untuk si anak, jangan sampai anak kita mengalami gangguan kesehatan pernapasan akibat kesalahan orang tua,” paparnya.
Ia juga menyarankan kepada orang tua yang memiliki kebiasaan merokok di ruang rumah untuk mengurangi kegiatan merokok di luar rumah, serta hindari tempat serta benda yang dijadikan bermain anak-anak. “Sayangi keluarga kita, stop merokok di dalam rumah,” pungkasnya. (mal)