Uncategorized

Dana Pilkades Cair, Langsung Bayar Utang

CILAMAYA WETAN, RAKA – Menjelang hari H pencobolosan tepatnya tanggal 11 November 2018, panitia pemilihan kepala desa (pilkades) mulai sibuk bayar utang seperti pembayaran operasional kepanitiaan, pencetakan surat suara, hingga honorarium.

Panitia Pilkades Mekarmaya Chatim Sumpena mengatakan, panitia kewalahan selama bertugas tiga bulan terakhir tanpa operasional dan stimulan untuk kegiatan pilkades. Selama itu, panitia sempat memintai kontribusi dari para calon dengan besaran Rp28 juta per orang, namun uang itu tidak semuanya dibayar sampai hari ini, karena panitia jauh-jauh hari harus sudah membayar uang muka sewa tenda, kursi dan genset. Tapi, minggu ini panitia bisa bernafas lega, karena dana pilkades dari Pemkab Karawang sudah cair. “Duit cair ya langsung tancap gas bayari utang yang jumlahnya puluhan juta,” katanya kepada Radar Karawang, Kamis (8/11) kemarin.

Senada dikatakan Panitia Pilkades Tegalsari, Andre Agus. Dana pilkades sudah cair Rabu (7/11) kemarin, dan langsung dibayarkan utang-utang yang selama ini sudah dibayar uang mukanya dengan dana talangan. Seperti ke percetakan surat suara, honorarium dan sewa sarana prasarana pelaksanaan pilkades. “Sudah cair Rabu kemarin, ya langsung bayar utang,” katanya.

Kasie Tata Kelola Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Karawang Andry Irawan mengatakan, dana pilkades sudah disalurkan melalui rekening kas desa dalam bentuk bantuan keuangan.

Alokasinya diatur panitia sebagaimana RAB dan regulasi dalam peraturan bupati, yaitu selain diperuntukan bagi pengadaan surat suara, alokasinya juga untuk kotak suara, honorarium panitia serta kelengkapan lainnya yang mendukung pelaksanaan pemilihan. Seperti tenda, panggung, sound sistem. “Silahkan gunakan uang dana pilkades itu sesuai aturan, karena alokasinya jelas ada di perbup,” katanya. (rud)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button