HEADLINE

Cobra Teror Warga Walahar

TANGKAP COBRA: Anggota Satgas Sektor 18 Citarum Harum Pelda Suryadi mengamankan ular cobra di kebun dekat pemukiman warga di Desa Walahar, Kecamatan Klari.

KLARI, RAKA – Warga Desa Walahar, Kecamatan Klari, diminta berhati-hati saat melakukan aktivitas khususnya saat berkebun. Pasalnya beberapa ulah cobra berhasil ditemukan oleh para petugas Sektor 18 Citarum Harum saat melakukan giat bersih-bersih.
Anggota Koramil Klari Pelda Suryadi mengatakan, memasuki musim hujan, warga diminta lebih waspada. Pasalnya hujan membuat permukaan tanah mengalami kelembapan yang menjadi momen atau kesempatan berbagai jenis hewan untuk berkembang biak. “Apalagi untuk Desa Walahar ini masih banyak lahan kosong atau perkebunan yang dipenuhi pohon besar dan rumput liar,” ucapnya kepada Radar Karawang.  
Ia menambahkan, saat melakukan kegiatan bersih-bersih sebagai satuan petugas Citarum Harum sektor 18, pihaknya sudah beberapa kali melihat ular jenis cobra yang dinilai memiliki racun yang mampu melumpuhkan warga dengan sekejap. “Bahkan ular ini mampu membunuh orang yang terkena gigitannya, racunnya sudah pasti berbahaya,” tambahnya. 
Ia mengaku, yang lebih mengkhawatirkan lokasi penemuan ular berbisa itu tidak jauh dari pemukiman warga, sehingga tidak menutup kemungkinan ular tersebut masuk pemukiman warga untuk mencari makanan seperti ayam, yang menjadi peliharaan warga setempat. “Apalagi sekarang musim hujan, khawatir ular akan lebih mudah masuk pemukiman warga dengan cuaca yang dingin ini. Pesan saya, tetap waspada untuk warga yang lokasi rumahnya masih dipenuhi pohon dan rumput liar,” akunya.
Untuk memastikan agar ular tersebut tidak masuk pemukiman warga, pihaknya akan membawa ular tersebut jauh dari pemukiman warga yaitu di dekat aliran sungai yang masih merupakan habitatnya.”Paling nanti saya bawa ke Citarum yang lokasinya jauh dari warga, khawatir kalau ketemu sama warga nanti dibunuh, kasian juga kalau begitu,” pungkasnya. (mal) 

Related Articles

Back to top button