Uncategorized

Camat Dukung Lentera Baca Kutawaluya

PEGIAT LITERASI: Anggota TBM Lentera Baca saat bertemu Camat Kutawaluya Rohmana.

KUTAWALUYA, RAKA – Di tengah pandemi virus corona yang membuat aktivitas masyarakat dibatasi, tak terkecuali pembelajaran tatap muka di sekolah pun turut ditiadakan sementara waktu.

Hal itu yang mendorong sejumlah pemuda di Kecamatan Kutawaluya mendirikan Taman Baca Masyarakat (TBM) Lentera Baca Kutawaluya. Selain itu faktor lain dibentuknya lentera baca tersebut guna meningkatkan minat baca buku terhadap masyarakat terutama anak-anak di tengah era digitalisasi. TBM Lentera Baca Kutawaluya direspon positif oleh Camat Kutawaluya Rohmana, dia mengaku akan mendorong komunitas literasi tersebut agar lebih maju dan memiliki legalitas berupa izin operasional. “Intinya kita dari pihak kecamatan mengapresiasi taman bacaan buat anak-anak ataupun masyarakat,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Selasa (2/2).

Lebih lanjut, Rohmana berharap agar para pemuda di wilayah kerjanya juga turut mengajak anak-anak untuk gemar membaca, sebagaimana yang sudah dilakukan oleh teman-teman komunitas Lentera Baca Kutawaluya. “Para pemuda harus mengajak anak-anak biar gemar membaca, sedangkan di tengah pandemi ini pembelajaran tatap muka tidak ada, mudah-mudahan dengan cara seperti ini bisa membantu,” katanya.

Kedepannya juga tidak menutup kemungkinan akan dibuat taman baca di kantor kecamatan, tapi hingga saat ini di kantor Kecamatan Kutawaluya baru menyediakan buku bacaan untuk masyarakat di tempat tinggu pelayanan.

Pendiri Lentera Baca Kutawaluya Muhamad Dahlan meminta dukungan dari Camat Kutawaluya untuk perkembangan komonitas yang didirikannya itu. “Pak camat siap mendukung program TBM ini karena banyak program yang sangat bermanfaat,” katanya.

Kata Dahlan, Pemerintah Kecamatan Kutawaluya juga mendorong untuk membuat legalitas berupa izin operasional supaya kedepannya bisa berkontribusi dengan perpustakaan daerah dan Dinas Pendidikan Karawang. “Pesan dari pak camat yaitu kedepannya kalau bisa semua desa di Kutawaluya harus ada perwakilan sebagai relawan TBM Lentera Baca, agar jaringan meningkatkan minat baca bisa di perluas,” pungkasnya. (mra)

Related Articles

Back to top button