Jalan Dusun Munjiah Terancam Amblas

BERI PENAHAN: Warga pasang penahan bambu agar dan karung tanah agar jalan tidak amblas.
KARAWANG, RAKA – Tidak hanya merusak rumah, banjir akhir pekan lalu juga merusak infrastruktur jalan di Dusun Munjiah, Desa Mekarmulya yang hampir amblas.
Desa Mekarmulya mengalami dampak cukup besar akibat banjir yang terjadi, Sabtu (20/2). Selain rumah yang mengalami rusak parah, banjir juga menyebabkan jalanan amblas. Saat ini jalanan tersebut telah diikat dengan kawat besi agar bisa digunakan. Selain itu warga juga membuat penahan dari bambu dan pemberat yang berisi batu bata di masukan ke dalam karung. “Ya sekarang mah cuma bisa atasi dengan pembuatan ini aja,” ujar Satim, Ketua RT 01 Desa Mekarmulya, Selasa (23/2).
Warga bergotong royong membuat patok dan pemberat untuk menahan jalan. Hingga saat ini mobil belum dapat masuk. Hal tersebut dikarenakan warga melarang mobil masuk dan mencegah agar tidak amblas. Tanah yang di bawah permukaan jalan sudah tidak ada sama sekali.
Pada tahun sebelumnya sempat terjadi hal yang sama. Pada saat itu terdapat masyarakat yang memberikan tanah dengan sukarela untuk dibangun jalan pengganti. Jalan yang sebelumnya pernah amblas posisinya terdapat di tengah. Saat ini terjadi kembali di jalan yang posisinya di depan.
Pihak desa sudah berusaha setiap tahun selama tujuh tahun melakukan pengajuan perbaikan jalan. Namun sampai saat ini belum direalisasi.
Dalim Rudyansah, kepala Desa Mekarmulya mengatakan, pihaknya kebingungan untuk mengatasi permasalahan saat ini. Ia berharap agar pemerintahan daerah segera melakukan perbaikan. Pemerintah desa mengkhawatirkan masyarakat di Dusun Mujiah. Hal tersebut terjadi karena saat jalan benar-benar putus, maka masyarakat akan terisolir. “Suatu saat jalan terputus total otomatis kendaraan tidak dapat masuk ke dusun,” pungkasnya. (cr6)