GERBANG SEKOLAH

Satu Pleton Damkar Bersihkan Lumpur SDN Tanjungpura II

BERSIHKAN LUMPUR: Petugas pemadam kebakaran sibuk bersihkan lumpur di SDN Tanjungpura II.

KARAWANG, RAKA – Satu pleton pemadam kebakaran dikerahkan untuk membersihkan SDN Tanjungpura II, Kecamatan Karawang Barat. Pascabanjir, ruangan sekolah ini dipenuhi lumpur bahkan sejumlah fasilitas rusak.

SDN Tanjungpura II, salah satu lembaga pendidikan yang terdampak banjir, Sabtu (20/2) lalu. Kini, air sudah surut tapi bukan berarti sekolah sudah bisa digunakan. Pihak sekolah mesti bekerja keras untuk membersihkan lumpur yang menutupi lantai di seluruh ruangan sekolah ini. Untuk membantu membersihkan lumpur, pihak sekolah meminta bantuan petugas pemadam kebakaran (damkar). “Ini sedang bersih-bersih pasca banjir dengan bantuan damkar,” ujar Dedeh Sa’adah, pengawas Bina Lingkungan Tanjungpura dan Tanjungmekar, Kamis (25/2).

Hampir semua dokumen dan barang-barang lainnya terendam. Hanya raport dan ijazah yang dapat diselamatkan. Saat ini baru satu ruangan yang berhasil dibersihkan. Hal ini disebabkan oleh lumpur yang cukup tebal di setiap ruangan. Petugas sudah dua kali mengambil tambahan air untuk pembersihan. “Total sebanyak 6.000 liter air yang sudah digunakan saat ini,” paparnya.

Selain sekolah, petugas juga akan membersih seluruh fasilitas umum yang terkena banjir. Air yang digunakan berasal dari kantor pemerintahan daerah (pemda) serta irigasi terdekat. Pembersihan dilakukan sejak pukul 08.00. “Pleton 1 kegiatan pembersihan pada kemarin baru dilakukan di sekolah tersebut,” kata Suherman Gojali, petugas damkar.

Petugas masih menunggu informasi tambahan dari pimpinan untuk pembersihan fasilitas yang lainnya. Sejauh ini, pihaknya tidak mengalami kekurangan air karena air di irigasi masih banyak. Irigasi yang digunakan yakni yang terdapat di belakang kantor pemda, kebutuhan air disesuaikan dengan ketebelan lumpur. Tidak terdapat kesulitan dalam kegiatan pembersihan tersebut. “Tergantung dari ketebelan lumpurnya, kalau lumpurnya tebal ya kami susah ngedorongnya,” pungkasnya. (cr6)

Related Articles

Back to top button