Kepala UPTD Puskesmas Cikampek dr. Iin Indriati
Memicu Kerusakan Mata
KLARI, RAKA – Smartphone merupakan salah satu alat yang mampu memudahkan seseorang melakukan sesuatu, di sisi kecanggihan yang tertanam pada smartphone, menggunakan smartphone terlalu lama bisa berdampak pada kesehatan.
Kepala UPTD Puskesmas Cikampek dr. Iin Indriati mengatakan, kemudahan teknologi yang tersaji di smarphone atau telepon pintar, membuat seseorang sulit untuk melepasnya dari genggaman. “Tentunya sangat banyak manfaat positif yang bisa didapatkan dari teknologi yang satu ini, yang pertama untuk berkomunikasi sebagaimana alat itu diciptakan,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Senin (22/3).
Ia menambahkan, selain untuk berkominukasi, tidak jarang alat pintar itu digunakan untuk melihat berita sampai berbagai game yang dimainkan oleh kalangan anak-anak sampai orang dewasa. Lebih parahnya, penggunaan smartphone ini melebihan batas kewajaran. “Sampai saat ini banyak berita yang beredar dan bisa kita lihat langsung anak-anak yang main game sampai lupa makan dan salat karen keasyikan main game. Tentunya jadi pertanyaan, apakah ini akan berbahaya untuk kesehatan,” tambahnya.
Iin mengaku, dampak terlalu sering menggunakan smartphone dimulai dari digital eye strain, di mana kinerja mata akan melemah serta diiringi mata kering, mata memerah, serta gangguan pada pandangan. “Digital eye strain ini memang salah satu nama penyakit yang terlalu menggunaan smartphone atau komputer yang terlalu berlebih,” akunya.
Smartphone juga berpotensi pada gangguan mental, hal itu dikarenakan berbagai game yang dimainkan mampu memicu amarah sehingga tidak dapat mengontrolnya. Maka dari itu ia berpesan kepada orang tua untuk tetap membatasi anak-anaknya pada penggunaan smartphone, hal itu untuk menjaga kesehatan fisik serta mental anak. “Karena mencegah lebih baik dari pada mengobati, yang pasti orang tua juga harus memberikan contoh sama anaknya untuk tidak terlalu sering menggunakan smartphone,” pungkasnya. (mal)
