HEADLINE

10 Ribu Hektare untuk Penyangga Ibu Kota

PANEN: Seorang petani sedang memotong padi saat masa panen.

KARAWANG, RAKA – Pemerintah Kabupaten Karawang menyiapkan 10 ribu hektare lahan untuk kepentingan industri, perumahan dan jasa perkantoran untuk menyangga ibu kota Indonesia.
Meski demikian, lahan pertanian di Kota Pangkal Perjuangan ini juga akan tetap dipertahankan.
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengatakan, Karawang memiliki lahan pertanian seluas 95 ribu hektare. Namun sebagai wilayah penyangga ibu kota, pihaknya menyiapkan 10 ribu hektar untuk perumahan dan industri.
“Kita sebagai wilayah penyangga ibu kota juga menyiapkan 10 ribu hektare untuk perumahan, industri dan pusat perdagangan,” ujarnya.

Cellica mengatakan, pihaknya tidak bisa membendung pembangunan, tetapi Pemkab Karawang melalui Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) sudah membatasi alih fungsi lahan untuk menunjang kawasan industri dan penunjang lainnya.
“Komitmen kami bakal tetap mempertahankan lahan sebagai pusat pertanian terbesar, dan tetap menjadi penunjang lahan pangan nasional,” paparnya.
Bupati juga mengatakan memiliki regulasi tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) dan perlindungan petani. Hal itu untuk tetap menjadikan Karawang sebagai pusat pertanian nasional.
“Hal ini agar para petani tetap semangat untuk bertani,” katanya. (nce)

Related Articles

Back to top button