Rebutan 616 Suara
KARAWANG, RAKA – Siswa terlihat antusias dalam mengikuti mengikuti proses pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 6 Karawang Barat, yang dilaksanakan Senin (19/11) kemarin, di lingkungan sekolah. Menggunakan hak pilih dengan bijak merupakan bagian dari belajar demokrasi serta dapat melahirkan pemimpin yang berkualitas. Sehingga calon yang terpilih, bisa membawa nama baik lembaga.
“Ingin belajar demokrasi sama ingin mempunyai pemimpin yang berkualitas, makanya aku sangat antusias dalam mengikuti pemilihan OSIS ini,” ucap Vitta Hulda Salsabilla, siswi kelas XI IPA1 SMAN 6 Kerawang, kepada Radar Karawang.
Ketua pelaksana kegiatan Ibadullah Warohman, siswi kelas XII IPA 1 SMAN 6 Karawang Barat menyampaikan, ada tiga siswa yang mencalonkan diri menjadi ketua OSIS dan tiga orang yang mencalonkan sebagai wakil ketua, totalnya jadi enam orang. Adapun syarat untuk menjadi ketua dan wakil ketua OSIS diantaranya siswa berprestasi, sudah mengikuti LDKS dan dedikasi. Adapun untuk proses pemilihan ketua OSIS diikuti oleh warga sekolah, seperti pelajar dan guru, sebanyak 616 yang mempunyai hak pilih dalam kegiatan tersebut. “Bentuk pemilihannya secara demokrasi serta syarat yang menjadi harus berkualitas,” ujarnya.
Selain itu, dalam pemilihan OSIS ini, para panitia, calon ketua dan wakil OSIS menggunakan pakaian adat, hal itu bertujuan agar dapat menarik minat siswa dalam mensukseskan kegiatan tersebut, serta melestarikan budaya indonesia. “Bukan hanya pembelajaran demorasi saja yang akan didapatakan oleh siswa dalam kegaiatan ini, mereka jadi tahu pakaian ada Indonesia,” tuturnya.
Ia menambahkan, ada beberapa tahapan yang harus dilalui dalam proses pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS. Dimulai dari pendaftaran calon, interview kemudian kampanye. “Diverifikasi dulu sama guru dan panitia, setelah itu baru penyampaian visi dan misi (kampanye),” tuturnya.
Sementara itu Kepala SMAN 6 Karawang Drs. Dedi Supriadi, MM manyampaikan, dengan adanya pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS tersebut, diharapkan mampu memberikan pengalaman serta pelajaran bagi siswa dalam berorganisasi. Karena menurutnya, ketika mereka sudah diajarkan sejak dini, sehingga akan paham dan tahu serta bisa mengaplikasinyakannya dilingkungan. “Semoga bermanfaat bagi siswa dan bagi calon yang terpilih, semoga bisa menjadi pemimpin jujur, amanah, bertanggung jawab, bijaksana dan religius serta mampu memberikan kontribusi bagi sekolah, dengan kegiatan-kegiatannya,” harapnya. (acu)
