PURWAKARTA

Sobandi Ditantang Buat Tempat Sampah Robotik

PURWAKARTA, RAKA – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta, apresiasi kreatifitas yang ditunjukan Ahmad Sobandi (28), pemuda asal Kampung Cilegong Utara, Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta.
Sobandi, adalah seorang pemuda penyandang disabilitas yang bisa menciptakan robot berkaki enam menyerupai laba-laba hanya bermodalkan barang bekas. Rabu (21/11) pagi, Ahmad pun diundang ke kantor Disdik tersebut untuk memperlihatkan hasil karyanya ini.

“Ini (robot), sangat luar biasa. Harus diapresiasi. Yang sekolah di perguruan tinggi pun sepertinya belum tentu bisa membuat seperti ini,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta, Purwanto saat bertatap muka dengan pemuda tersebut di kantornya.

Menurut Purwanto, potensi yang dimiliki pemuda yang hanya lulusan Sekolah Luar Biasa (SLB) itu perlu dikembangkan. Sehingga, ke depan karya seni ciptaannya ini bisa juga menguntungkan dari sisi ekonomi bagi dirinya.
Sementara itu, di lokasi tersebut ternyata juga terlihat ada Budayawan Jabar, Dedi Mulyadi yang memang tadi pagi sengaja diundang untuk menjadi pembicara dalam kegiatan Dinas Pendidikan.

Dalam kesempatan itu, Dedi juga terlihat kagum dan mengapresiasi dengan karya anak tuna wicara ini. Sama halnya dengan Kepala Disdik, Dedi juga berharap supaya karya robotik ini bisa terus dikembangkan.

Dedi juga menantang pemuda tersebut, supaya bisa menciptakan karyanya lebih besar lagi. Semisal, membuat tempat sampah atau keranjang bawaan dengan konsep robotik. Untuk memudahkan mereka yang mengalami penyakit stroke dan lumpuh. “Ke depan, coba buatkan tempat sampah dengan konsep robotik yang bisa digunakan di dalam ruangan. Nanti, untuk kebutuhan alat dan bahannya saya bantu,” ujar Dedi kepada pemuda tersebut.

Dengan bahasa isyarat, pemuda tuna rungu itu pun terlihat mengerti dan siap dengan tantangan Dedi, kendati dalam prosesnya akan memakan waktu cukup lama. Karena, untuk membuat sebuah media dengan konsep robotik, perlu ketelitian. (gan)

Related Articles

Back to top button