Dari Duta Genre ke Marketing Rumah
DUTA GENRE: Alivia Farahdila Zahra saat jadi duta genre 2019 lalu.
KARAWANG, RAKA – Alivia Farahdila Zahra, mahasiswi Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) terpilih menjadi Duta Genre beberapa waktu yang lalu. Tugas menjadi Duta Genre tidak mudah, salah satunya harus bisa mengatasi terkait permasalahan kenakalan rejama.
Alivia merupakan mahasiswi Unsika angkatan tahun 2018 yang saat ini telah menjadi model profesional di Kabupaten Karawang. Dimulai dari karir menjadi model, ia diangkat menjadi Duta Genre. “Aku pas jadi duta itu masih 19 tahun, di awal tahun 2019,” ujar Alivia, Selasa (13/7).
Selama menjadi duta ia memiliki beberapa program. Salah satu program yakni sosialisasi di kalangan remaja terkait permasalahan yang dihadapi remaja. Setelah sosialisasi, akan diadakan sesi cerita. Sebagian besar hal yang diceritakan yakni pernikahan dini, seks pra nikah. Kemudian ada pula tentang napza. “Duta Genre ini sebagai roll modelnya para remaja ya, jadi tugasnya ya menekan maraknya permasalahan remaja, biasanya seputar pernikahan dini, seks pra nikah, napza,” sambungnya.
Pihak universitas mengetahui prestasinya tersebut namun tidak ada apresiasi yang diperoleh. Ia hanya memperoleh dispensasi tidak mengikuti perkuliahan saat ada kegiatan. Saat ini ia sudah tidak menjabat sebagai duta genre, ia berpindah profesi sebagai marketing rumah. “Sekarang aku jadi marketing kak meskipun masih tetap photoshoot, jadi influencer juga masih jalan,” paparnya.
Ia menambahkan bahwa tidak ingin merepotkan orang tua dan ingin belajar mandiri. Selain itu ia pun ingin mengembangkan hobi yang di miliki. “Meskipun orang tua masih sanggup ngasih biaya tapi aku gak mau ngerepotin mereka teh, alhamdulillah dari kegiatan aku selama ini udah bisa menghasilkan uang sendiri” pungkasnya. (nad)
