DISTRIBUSI BERAS: Seorang warga Purwasari sedang mengambil jatah beras yang disuplai Pemerintah Kabupaten Karawang melalui pemerintah kecamatan.
PURWASARI, RAKA – Membantu kebutuhan pokok selama masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), ratusan warga Purwasari mendapat bantuan berupa beras 10 kilogram. Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Purwasari Jumsari mengatakan, sejak bulan Juli lalu, Kabupaten Karawang menerapkan PPKM, berbagi aktivitas warga dibatasi untuk mencegah potensi penyebaran Covid-19. “Sedikit banyaknya akan berdampak pada perekonomian warga, khususnya para pedagang dan warga miskin,” ucapnya kepada Radar Karawang, Senin (2/8).
Ia menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan pokok warga selama PPKM, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menyalurkan bantuan beras sebanyak 10 kilogram bagi warga yang terdampak. Pendistribusian beras sudah dilakukan sejak hari Jumat lalu, kini distribusi tinggal dilakukan di Desa Darawolong dan Suksari. “Untuk Sukasari sendiri sebanyak 440 warga yang mendapatkan,” tambahnya.
Ia mengaku, warga yang mendapatkan bantuan tersebut diambil dari data penerima Program Keluarga Harapam (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST), sehingga bantuan yang berasal dari bupati itu sebagai bantuan tambhan untuk memenuhi kebutuhan pokok warga. “Jadi kita tidak ada data baru, kita masih gunakan data lama. Kita juga menilai di data BST dan PKH ini sangat berhak untuk mendapatkan bantuan ini, karena didominasi jompo dan pedagang kecil,” akunya.
Sementara itu, Kasie Kesos Kecamatan Purwasari Oo Abdul Rojak mengungkapkan, pada pendistribusian berlangsung pihaknya melakukan monitoring. “Itu untuk memastikan bahwa pendistribusian beras berlangsung kondusif dan tetap menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya. (mal)
