Uncategorized

Hujan Angin, Angkat Pohon Tumbang, Polisi Cilamaya Viral

CILAMAYA WETAN, RAKA – Kamis (22/11) sore, hujan deras disertai petir dan angin sangat mencekam. Namun, terselip cerita yang menjadi viral di jejaring sosial, yaitu aksi tiga polisi Polsek Cilamaya berseragam lengkap, terlihat basah-basahan di sepanjang jalan Pasirukem-Sukatani, Kecamatan Cilamaya Kulon. Musababnya, saat sibuk berpatroli, pepohonan besar di pinggir jalan tumbang tepat di depan mobil Sabhara, bahkan tiang dan kabel telepon ikut tercerabut membuat jalanan utama di wilayah itu menjadi sulit dilalui.

Beruntung, saat pengendara dan warga tidak ada satupun turun ke jalan, para polisi Cilamaya berpangkat Aipda dan Brigpol ini rela basah-basahan mengangkat batang-batang pohon dan kabel yang terekam handphpone.

Dikonfirmasi, seorang anggota Polsek Cilamaya yang juga Bhabinkamtibmas Desa Pasirukem, Brigpol Sutirman mengatakan, saat itu sekitar pukul 17.00 WIB, hujan deras serta angin kencang dan langit gelap. Sudah banyak mobil berhenti di depan kendaraannya yang melaju menuju arah Sukatani. Ternyata, diketahui ada dua pohon yang tumbang mengenai kabel telepon. Karena cuaca gelap dan angin ribut cukup mencekam, tidak ada satupun pengendara yang hendak turun. Tapi, dengan masih berseragam lengkap, dia bersama dua anggota polisi lain langsung turun dari mobil dan menarik pohon tersebut dengan tali baja, dan memindahkan pohon tumbang tersebut ke tepian jalan. Petir dan hujan deras tidak dipedulikan sampai membuat pakaiannya basah kuyup, tidak menjadi soal, yang terpenting pengendara dan warga yang hendak lewat bisa lancar. “Butuh waktu hampir setengah jam memberesi batang-batang pohon dan kabel yang menutup bahu jalan,” ujarnya.

Kapolsek Cilamaya Kompol Sutejo mengatakan, aksi tiga anggota Patroli Ranger 3206A Polsek Cilamaya, yaitu Aipda Dadi Daspa, Aipda Dedi Juhari dan Brigpol Sutirman, tidak disangka menjadi perbincangan dan viral di jejaring sosial. “Apa yang dilakukan mereka saat hujan adalah sudah tepat di sela menjalankan tugasnya. Perlu diketahui, saat hujan angin, sejumlah anggota Polsek Cilamaya tetap patroli. Sebab banyak kejadian, seperti warga yang meninggal tersambar petir, pohon tumbang hingga ancaman banjir,” ungkapnya.

Kasie trantibum Kecamatan Cilamaya Kulon Sandi Hudaya mengatakan, yang dilakukan anggota Polsek Cilamaya di jalanan adalah aplikasi dan implementasi sebagai aparat pengayom masyarakat. “Pokoknya sSalut buat jajaran Polsek Cilamaya,” katanya.

Camat Cilamaya Kulon Basuki Rahmat mengatakan, yang dilakukan anggota Polsek Cilamaya membuatnya bangga dan kagum. Dia hanya bisa memuji, karena belum tentu apa yang dilakukan polisi itu, bisa dilakukannya. “Bangga dan salut lah,” pungkasnya. (rud)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button