Tujuh Jam Terjebak Eceng Gondok

DIEVAKUASI: Petugas Satpolair Polres Purwakarta mengevakuasi tujuh warga yang terjebak tanaman eceng gondok di perairan Waduk Jatiluhur. Mereka terjebak eceng gondok hingga perahu yang ditumpanginya kehabisan bahan bakar.
Perahu tak Bisa Gerak, Kehabisan Bahan Bakar
PURWAKARTA, RAKA – Tujuh warga yang berasal dari Kecamatan Sukatani dan Kecamatan Jatiluhur, terjebak tanaman eceng gondok di perairan Waduk Jatiluhur. Mereka berhasil diselamatkan oleh Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polres Purwakarta setelah tujuh jam terjebak kumpulan tanaman eceng gondok di Waduk Jatiluhur.
Selama hampir tujuh jam, petugas pun terpaksa memindahkan satu persatu warga yang sedang melakukan perjalanan dengan perahu tersebut ke dalam kapal patroli milik Satpolair Polres Purwakarta.
Proses penyelamatan korban eceng gondok ini, diakui memang cukup dramatis. Sebab petugas juga kesulitan untuk menembus kumpulan eceng gondok yang memenuhi perairan.
Kasat Polair Polres Purwakarta AKP Jajang Sukandar mengatakan, awalnya pada Rabu 15 September 2021, petugas piket mendapatkan laporan dari masyarakat tentang adanya perahu yang terjebak eceng gondok di perairan Waduk Jatiluhur, persisnya di wilayah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta. “Kami menerima laporan adanya dua perahu mesin mati dan kehabisan bahan bakar serta terjebak eceng gondok,” ujar Jajang, Kamis (16/9).
Dia mengatakan, menurut keterangan para korban, mereka terjebak dari pukul 15.00 WIB dan sekira pukul 20.00 WIB baru melaporkan ke Satpolair Polres Purwakarta.
Setelah mendapatkan laporan, petugas jaga melakukan evakuasi menggunakan Kapal Patroli VIII-2341 Satpolair Polres Purwakarta dengan memindahkan penumpang ke dalam Kapal Patroli. “Berdasarkan keterangan para korban, mereka terjebak di sana kurang lebih selama 7 jam,” imbuhnya. Setelah dievakuasi ke kapal patroli, para korban diberikan air minum dan makanan. Petugas kemudian mengantarkan perahu serta para penumpang ke Dermaga Serpis. “Seluruh warga yang terjebak eceng gondok dalam keadaan sehat,” tandas Jajang Sukandar. (gan)