Peredaran Narkoba Terus Diawasi
PURWAKARTA, RAKA – Peredaran narkoba di Purwakarta terus diawasi. Kali ini langkah yang dilakukan pemerintah Kabupaten Purwakarta adalah demhan mengelar Training Of Trainer (TOT) Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Kampung Kahuripan Desa Cirangkong Kecamatan Cibatu, Purwakarta, Selasa (27/11).
Kegiatan yang bekerjasama dengan BNK dan Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta itu dihadiri oleh ratusan peserta dari perwakilan OKP, Ormas, FKPAI, Instansi Pemerintahan, TNI dan Polri.
Dalam sambutan pembukaan TOT P4GN, Sekda Purwakarta Iyus Permana mengatakan, tujuan dari kegiatan pelatihan ini adalah untuk mendukung pera serta semua pihak agar mempunyai komitmen dan kepedulian pada penanggulangan bahaya narkoba, khususnya di wilayah Kabupaten Purwakarta.
Pengaruh bahaya narkoba di Purwakarta sudah merajalela, setiap hari ada saja kejahatan narkoba baik itu pemakai atau pengedar. Selain itu sepertinya banyak tempat-tempat tertentu yang sudah dijadikan oleh kegiatan penyalahgunaan narkoba. “Untuk menanggulangi hal itu, kita akan terus bekerja sama dengan pihak Polres Purwakarta,” kata Sekda.
Sementara, untuk masyarakat di desa, apalagi sekarang sudah dibentuk Desa Bersih Narkoba (Bersinar), diharapkan agar bisa terus melaporkan kepada pihak berwenang apabila ada pihak-pihak yang dicurigai menyalahgunakan narkoba di lingkungan masing-masing. “Peserta mendapatkan penguatan materi dari Kasat Res Narkoba Polres Purwakarta, AKP Heri Nurcahyo tentang pencegahan narkoba dan beberapa aspek hukum,” tambahnya.
Dalam paparannya, AKP Heri Nurcahyo menjelaskan, selain berdampak buruk bagi kesehatan, juga dapat merusak kehidupan. Faktanya, untuk pengguna narkoba hanya ada 3 pilihan yaitu, panti rlrehabilitasi, penjara, dan kuburan. “Maka dari itu, bila tidak ingin terjadi, mari kita bersama jauhi narkoba. Saya ingatkan jangan sekali-kali mencoba narkoba, karena itu bagaikan lingkaran setan yang sulit sekali untuk lepas. Selain itu, menggunakan narkoba akan merugikan diri sendiri,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kabid Kepemudaan Disporaparbud Kabupaten Purwakarta, Ahmad Arif Imamulhaq mengatakan, pihaknya merasa bersyukur dan berterimakasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. “Ini momen yang penting, sebuah kolaborasi kegiatan antar berbagai stakeholder yang memiliki komitmen sama dalam rangka pencegahan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Purwakarta. Semoga memberikan manfaat bagi masyarakat, khsususnya generasi muda,” katanya. (gan)