Karawang

Jalan Interchange Karawang Timur Diperbaiki

TANPA APBD: Perbaikan Jalan Interchange Karawang Timur diperbaiki.

KARAWANG, RAKA- Jalan rusak di Jalan Interchange Tol Karawang Timur yang sering menjadi penyebab kemacetan akhirnya diperbaiki. Perbaikan jalan tersebut disinyalir bisa menjadi solusi mengatasi kemacetan. Parman (45), sopir angkutan logistik yang sering melewati pintu Jalan Tol Karawang Timur mengeluhkan kondisi jalan yang sangat rusak parah sehingga menyebabkan macet. “Banyak jalan berlubang sehingga membuat macet, karena banyak mobil mencari jalan yang baik untuk dilewati,” ucap sopir yang sedang istirahat di dekat pintu tol, Sabtu (9/10).

Dirinya pun menambahkan, bahwa dengan adanya perbaikan jalan pintu Tol Karawang Timur ini sangat diharapkan oleh masyarakat. “Mudah-mudahan dengan adanya perbaikan jalan kemacetan bisa teratasi,” tambah pria berkumis ini.
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengatakan bahwa akses Jalan Tol Karawang Timur merupakan tanggung jawab dari Jasa Marga.

Namun walaupun kewenangan Jasa Marga tapi masyarakat Karawang banyak ngeluh. Bahkan beberapa hari lalu sempat viral di media sosial. Kerusakan itu juga membuat jalan kerap dilanda kemacetan parah. “Beberapa waktu yang lalu tentunya saya dan wakil bupati, kami berdiskusi dengan Dinas PUPR terkait masalah kewenangan jalan bukan akses Tol Karawang Timur. Memang ini bukan kewenangan kami, tapi ini etalase Karawang tidak mungkin dibiarkan rusak,” kata bupati dua periode ini.

Cellica menuturkan, dari hasil diskusi tersebut diputuskan untuk memperbaiki jalan lokasi tersebut, dengan rencana mengajak pihak perusahaan untuk berpartisipasi dalam perbaikan jalan menggunakan dana corporate social responsibility (CSR). Akhirnya sebanyak 15 perusahaan memberikan sumbangsih untuk perbaikan jalan akses tol Karawang Timur. “Perbaikan jalan tidak diperbolehkan menggunakan APBD, karena bukan kewenangan daerah kami. Ini non APBD, tidak pakai APBD karena memang ini aturannya nggak boleh. Kalaupun niatnya baik caranya salah, regulasinya enggak benar akan berdampak pidana kepada kami,” pungkas perempuan yang juga ketua DPC Demokrat Karawang ini. (cr8)

Related Articles

Back to top button