Diskusi Apdesi Diawasi Bawaslu
PURWAKARTA, RAKA – Diskusi yang digelar Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Purwakarta mendapat pengawasan ketat atau pengawasan melekat (waskat) dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Purwakarta. Pasalnya dalam diskusi tersebut terdapat caleg DPR dari Golkar sebagai narasumber yaitu Dedi Mulyadi.
Kegiatan yang diadakan di Gedung Yudhistira, Komplek Pemerintah Kabupaten Purwakarta itu, sesuai agenda berlangsung dari tanggal 26 – 30 November 2018 mendatang. “Bawaslu memantau terus acara seminar pembangunan oleh Apdesi yang menghadirkan eks bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi yang sekaligus berstatus sebagai caleg. Setiap hari kita lakukan waskat. Ada petugas Bawaslu yang memantau terus di sana,” ujar Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubal Bawaslu Purwakarta, Oyang Este Binos, kepada awak media.
Sebelumnya, Bawaslu juga telah berkirim surat kepada DPC Apdesi Purwakarta agar selama kegiatan berlangsung tak ada konten-konten yang berisi kampanye. “Sebab pasal 280 UU 7 tahun 2017, jelas menyebutkan larangan penggunaan fasilitas pemerintah sebagai tempat kampanye. Petugas kami akan memastikan hal tersebut tidak terjadi,” katanya.
Menurutnya, Bawaslu juga memungkinkan akan memanggil sejumlah pihak yang terlibat dalam acara tersebut jika dalam pelaksanaan kegiatan seminar terbukti muncul konten kampanye. Baik disengaja atau tidak sengaja. “Saran kami, indahkan apa yang sudah dihimbau Bawaslu,” kata Binos.
Sementara Ketua DPC Apdesi Purwakarta Anwar Sadat memastikan, agenda rutin Apdesi Purwakarta ini bebas dari unsur-unsur kampanye. “Pada agenda yang rencananya digelar selama lima hari ini, kami juga mempersilahkan Bawaslu Purwakarta untuk hadir. Untuk memastikan agenda ini bebas dari unsur-unsur kampanye,” ujarnya. (gan)