PURWAKARTA, RAKA – Sekolah Menengah Pertama Negri (SMPN) 1 Sukatani mengedepankan kedisiplinan bagi siswa-siswinya. Kedisiplinan dipandangan penting karena pelajar merupakan aset masa depan suatu bangsa.
Kepala SMPN 1 Sukatani Sukiman mengatakan, sekolahnya mengedepankan kedisiplinan karena efektif dalam mencegah berbagai bentuk kenakalan remaja, yang seyogyanya mendapatkan perhatian serius. “Kita melihat pula arus kemorosotan moral yang semakin melanda di kalangan sebagian pemuda-pemuda kita,” ujar Sukiman.
Dijelaskannya, jika pihaknya di luaran sana menemukan peserta didiknya tawuran atau mengkonsumsi narkoba dan lain lain, pihaknya akan langsung kembalikan siswa tersebut ke orang tua mereka masing masing. “Pelajar SMPN 1 Sukatani sudah terbiasa disiplin. Mereka giat masuk sekolah mulai jam 06.00 pagi,” katanya.
Ia juga menyampaikan, jumlah siswa di sekolah tersebut seribu lebih dan semuanya harus disiplin. Oleh karenanya jika ada 5 orang yang membuat penyakit, dari pada menjadi virus buruk maka lebih baik dikembalikan ke orang tuanya. “Ini untuk menjaga kedisiplinan tetap berjalan di sekolah,” ungkapnya.
Sukiman juga mengulas soal tren celana pensil yang dikenakan pelajar. Menurut Sukiman, sesuai anjuran dari Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta dan peraturan sekolah, jika di sekolah ada murid yang menggunakan celana pinsil, maka akan digunting. “Kalau memang anak di sekolah menggunakan celana pinsil sudah dinasehati tetap seperti itu kita gunting saja celananya,” ujarnya.
Sukiman berharap, dengan terbiasa hidup disiplin, maka para pelajar bisa lebih berprestasi. “Yang diharapkan kami, karakter anak sudah tertanam sehingga dengan disiplin maka karakter anak itu tertanam dalam hatinya,” pungkasnya. (ris)
