Kelompok KKN 105 Latih Anak Mendongeng

LATIHAN DONGENG: Mahasiswa Unsika bersama anak-anak usai latihan mendongeng.
KARAWANG, RAKA – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 105 Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang memberi pelatihan keterampilan mendongeng bersama Taman Baca Masyarakat Lentera Baca di Majelis Dzikir dan Tawasul Tafrijiyah Al Athosiyah Al Muhtadie 777 Desa Sindangmulya, Kecamatan Kutawaluya.
Koordinator kelompok KKN 105 Putri Suciana mengatakan, kegiatan pelatihan mendongeng tersebut merupakan salah satu tugas dari program KKN. Hal itu juga sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Kata dia, pelatihan ini diikuti oleh peserta didik tingkat PAUD hingga SMP binaan TBM Lentera Baca. “Dalam prosesnya mengikutsertakan anak-anak dari jenjang PAUD sampai SMP di daerah sekitar tempat kegiatan,” katanya.
Lebih lanjut, kata Putri, dalam pelatihan mendongeng ini dibawakan langsung oleh mahasiswi KKN serta relawan TBM Lentera Baca Kutawaluya. Pihaknya menyebut hasil dari kegiatan ini juga turut dipublikasikan pada platform youtube FTBM Karawang. Oleh karenanya selain menjadi salah satu program kerja Mahasiswi KKN dan untuk meningkatkan minat literasi anak, pelatihan ini juga bisa menjadi sebuah karya kreatif. “Bisa berkontribusi juga pada karya kreatif berbasis dongeng yang berkecimpung di dunia digital,” imbuhnya.
Putri menambahkan, kelompok KKN 105 ini berjumlah 16 orang dari berbagai jurusan, dia berharap melalui pelatihan yang diselenggarakan mahasiswa Unsika pada Minggu (14/11) kemarin bisa berdampak positif untuk masyarakat, khususnya anak binaan TBM Lentera Baca. “Berharap FTBM Karawang semakin aktif dalam memberdayakan literasi lewat mendongeng baik secara interaksi nyata maupun digital,” ujarnya.
Inisiator TBM Lentera Baca Kutawaluya Muhamad Dahlan menyebut, melalui kolaborasi dengan kelompok KKN dalam rangka pelatihan mendongeng ini dapat diaplikasikan oleh anak-anak binaan Lentera Baca. “Saya ingin apa yang disampaikan dalam pelatihan ini bisa diaplikasikan kepada masyarakat khususnya kepada anak-anak, KKN yang sesungguhnya mengamalkan apa yang kita pelajari,” pungkasnya. (mra)