
Politisi Partai Gerindra Gina Fadlia Swara
Tarung di Pilkada 2024
KARAWANG, RAKA – Meski pemilihan bupati dan wakil bupati Karawang akan dilakukan tahun 2024, namun sejumlah tokoh di Karawang sudah sering disebut-sebut sebagai bakal calon. Termasuk salah satu kader Partai Gerindra, Gina Fadlia Swara.
Gina mengakui, namanya sering disebut dalam bursa bakal calon bupati pada pilkada yang akan datang, karena pada pilkada 2020 lalu dirinya sempat ikut mendaftar penjaringan bakal calon bupati dari partainya. “Dari situlah kemudian nama saya beberapa kali disebut. Walaupun saat itu pada akhirnya saya tidak melanjutkan ke proses selanjutnya,” katanya saat ditemui di sela-sela kegiatan bimtek DPRD Fraksi Gerindra se-Jabar di Hotel Mercure, Selasa (23/11).
Menurutnya, jika saat ini namanya ada pada daftar bakal calon bupati atau wakil bupati tahun 2024 mendatang, itu merupakan hal wajar karena dia sudah hadir di kancah politik Karawang sejak 2009.
“Karena memang saya perempuan, jadi mungkin sangat mudah diingat oleh masyarakat dan oleh lembaga-lembaga survei untuk nama saya diikutkan dalam kontestasi pilkada,” lanjutnya.
Gina mengatakan, sebagai kader partai, dia akan sangat menghormati apapun yang menjadi keputusan dari DPP Partai Gerindra. Dia juga mengaku siap jika memang pada saatnya nanti mendapatkan rekomendasi. “Insya Allah saya siap, kemudian saya juga selain hanya berbicara siap, harus mempersiapkan dari sekarang karena waktunya singkat,” ujarnya.
Ditanya lebih jauh mengenai persiapan ke arah pencalonannya pada pilkada mendatang, Gina mengatakan untuk saat ini masih dalam kapasitasnya sebagai anggota DPRD Provinsi Jabar. Menurutnya persiapannya tidak jauh berbeda dengan apa yang saat ini tengah dilakukan sebagai anggota DPRD. “Sebetulnya tidak jauh berbeda, Gina di dewan kemudian persiapan di politik untuk pilkada sama-sama turun ke masyarakat, menjalin komunikasi dengan konstituen, sama-sama mensolidkan timses kita. Bagi saya sambil berjalan saja,” tutur ibu satu anak itu.
Ditambahkannya pula, pilkada yang akan datang dirinya sudah lebih mantap dibanding pilkada lalu. Karena saat ini kedua orangtuanya sudah berkumpul. “Intinya orangtua support apapun keputusannya nanti. Jadi yang paling utama kemarin kenapa saya belum mantap untuk maju karena papa (Ade Swara) belum bebas, jadi masih kurang srek. Kalau sekarang kan papa mama ada, saya pun jalan. Jadi semuanya bekerja sama untuk turun ke masyarakat,” pungkasnya. (nce)