TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Belum lama ini RSUD menambah jumlah apotek pengambilan obat untuk meminimalkan panjangnya antrean di loket pengambilan obat. Penambahan itu dinilai bagian pelayanan rumah sakit untuk menciptakan rasa nyaman terhadap pasien.
Seperti diungkapkan Kepala Hukmas dan Promkes RSUD Karawang H. Ruhimin, meski belum dapat menghilangkan sepenuhnya antrean di loket pengambilan obat, paling tidak dengan penambahan itu berhasil memangkas antrean tidak lagi panjang. “Soal keseriusan, kita serius menjadikan RSUD lebih baik lagi, termasuk menanggapi serius berbagai usulan yang tersampaikan ke kita. Sepanjang usulan itu membangun mengapa mesti ditolak,” ucapnya.
Berbagai usulan yang disampaikan, dikatakan Ruhimin sebagai kritikan demi pelayanan lebih baik lagi. Sedang terobosan yang telah direalisasikan selain menambah jumlah apotek, pihaknya juga membangun ruang tunggu baru. Dan sekarang, terang Ruhimin pihaknya juga akan menambah jumlah loket penyerahan obat dan resep. “Kami akan buka loket baru penyerahan obat dan resep,” ujar Ruhimin.
Bahkan terang Ruhimin, soal apoteker pun sudah ikut dibahas juga, termasuk menyusun formula pengaturan apoteker. “Formulanya sudah dibuat dan tinggal dilaksanakan. Semoga terobosan-terobosan itu akan menjadi kita lebih baik lagi,” ucapnya.
Sementara Apoteker Apotek Instalasi Rawat Inap RSUD Usep Suyudana mengatakan perubahan fasilitas penunjang areal pun kini terus ditambah. “Kami masih berbenah dan akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Saat ini saja, loket penerimaan resep serta pemberian obat di loket apotek khusus apotek rawat jalan ditambah. Diharapkan dengan penambahan itu ke depannya bisa meminimalisir penumpukan pasien di loket pengambilan resep,” katanya. (ari)
