TIRTAMULYA, RAKA – Meskipun terlihat nyaman dan sejuk, namun siapa sangka ruas jalan di Desa Karangjaya, Kecamatan Tirtamulya ini ternyata terbilang rawan tindak kejahatan. Terlebih pada malam hari.
Lokasi yang terdapat di Jalan Raya Cikampek-Wadas tersebut sering digunakan pelaku kejahatan dalam melakukan aksi begal.
Salah satu warga Tirtamulya Rohimin mengatakan, jalur ini memang terasa sejuk dan nyaman saat dilintasi, karena masih banyak pepohonan dan area pesawahan. “Kalau lewat pasti sepoi-sepoi,” ucapnya saat berbincang dengan Radar Karawang, Kamis (3/2).
Ia menambahkan, meski begitu, lokasi yang masih banyak pepohonan dan pesawahan tersebut sering digunakan pelaku kejahatan melakukan aksi kriminal. Banyaknya beredar informasi warga yang menjadi korban kejahatan, mulai dari penjambretan sampai aksi begal yang merebut paksa kendaraan warga. “Pasti warga Tirtamulya dan sekitarnya sudah pada tahu soal berita ini,” tambahnya.
Ia mengatakan, selain tetoang, minimnya penerangan mempermudah para pelaku tindak kejahatan. Pamasangan penerangan jalan juga sudah dilakukan, namun tidak berlangsung lama lampu di sekitar jalan tersebut rusak dan pecah. “Jadi seperti ada yang merusak, kalau warga menilai itu ulah pelaku kejahatan. Tapi tidak tahu juga sih,” imbuhnya.
Untuk menghindari diri dari aksi kejahatan, warga diminta untuk tidak sendirian saat melintasi jalan tersebut, terlebih pada malam hari. Ia juga menyarankan, jika dalam kondisi sepi sebaiknya pengendara menunggu pengendara lainnya sehingga pelaku kejahatan tidak akan berani melancarkan aksinya. “Saya juga begitu, dari Cikampek mau pulang ke Tirtamulya pasti nunggu motor lain lewat, jadi lebih aman,” pungkasnya. (mal)
