Jalan Leuweung Seureuh Rusak, Komisi III: Kewenangan Pemprov Jawa Barat

MAJALAYA, RAKA – Jalan Leuweung Seureh merupakan akses penghubung Kecamatan Majalaya dengan Kecamatan Klari. Namun Jalan tersebut bertahun-tahun dibiarkan rusak.
Mutiara (25) warga Perumahan Terangsari, Desa Cibalongsari, mengatakan dirinya sering melewati jalan tersebut, namun kondisi jalan dari tahun ke tahun tidak ada perubahan. “Dari dulu itu jalan emang tidak pernah ada perbaikan dibiarkan begitu saja,” katanya kepada Radar Karawang, Senin (14/2).
Dia menjelaskan jalan tersebut merupakan jalan akses penghubung antara Kecamatan Majalaya dan Kecamatan Klari, yang memang banyak dilewati oleh para pengguna jalan. “Tiap pagi sama sore padahal jalan ini banyak dilewati pengendara roda dua atau roda empat,” tambahnya.
Ia menjelaskan, jika turun hujan kondisi jalan sangat membahayakan karena banyak batu dan tanah merah, sehingga membuat jalan licin. “Kalau hujan bahaya bagi pengguna jalan, karena emang masih tanah dan banyak bebatuan,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Robi (29) warga Desa Belendung yang sering melewati jalan tersebut, meminta supaya pemerintah bisa segera memperbaiki jalan tersebut, dikarenakan jalan itu merupakan jalan alternatif. “Seharusnya pemerintah mau jalan itu kewenangan provinsi atau pusat segera mungkin bisa memperbaiki,” pintanya.
Dihubungi secara terpisah, Ketua Komisi III DPRD Karawang Endang sodikin mengatakan, banyak laporan terkait kerusakan jalan Leuweng Seureuh dan menjadi pertanyaan masyarakat. “Sudah banyak laporan terkait jalan itu, Lagi-lagi kalau itu kewenangan kabupaten akan kita rumuskan, minimal perencanaan 2023 menjadi matang, ” ucapnya.
Endang menambahkan, jalan di wilayah-wilayah yang beririsan dengan irigasi merupakan kewenangan provinsi, sering mendapatkan sorotan masyarakat. “Kedepan kita harus mencari formulasi bagaimana jalan-jalan ini dibuat DED, agar yang menjadi kewenangan provinsi dan pusat yang ada di Karawang, semua kita bisa secara fleksibel untuk pembangunan masyarakat,” pungkasnya.
Endang pun menuturkan, sebagian wakil rakyat baik dirinya dan anggota DPRD yang ada di parlemen akan mengupayakan memperjuangkan secara maksimal untuk wilayah tersebut. “Selain jalan Leuweng Seureuh juga jembatan penghubung antara Kecamatan Telagasari dengan Kecamatan Klari, akan kita perjuangkan semaksimal mungkin,” tandasnya. (cr8)