Uncategorized

Gantungan Kunci Tutup Abdimas Unsika

RAWAMERTA, RAKA – Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Singaperbangsa resmi menutup acara Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia (PPBI) pada siswa di SD Negeri 1 Balongsari, kecamatan Rawamerta.

Secara simbolis kegiatan mengusung tema ‘Meningkatkan Keterampilan Berbahasa Anak Melalui Menulis Cerita’ ini ditutup dengan pemberian buku-buku cerita anak dari Mahasiswa kepada pihak sekolah. “Kegiatan ini tugas akhir mata kuliah dari prodi. Dari awal fokus kami memang membina dan mengembangkan keterampilan berbahasa anak-anak di SDN Balongsari. Terutama anak-anak kelas 3,4 dan 5 yang masih dalam tahap mengenal cerita,” Ujar Penangggung Jawab PPBI Dede Hidayat, kemarin.

Kegiatan yang diikuti 16 Mahasiswa PBSI yang langsung diketuai Al-Ghozi itu sendiri, terang Dede, sukses diselenggarakan selama tujuh minggu dan langsung dibimbing Dosen Pembimbing Ferina Meliasanti. “Tujuan kegiatan ini untuk membina dan melatih kemampuan menulis siswa terutama menulis cerita,” terangnya.

Hasil akhir dari kegiatan pengabdian dibukukannya karya cerita yang dibuat anak-anak desa Balongsari. Diharapkan buku ini bisa menjadi motivasi anak-anak untuk tetap bisa berkarya lebih baik dikemudian hari.

Kepala Desa Balongsari Wawan Darmawan mengapresiasi kegiatan PBSI Mahasiswa Unsika yang telah menyelenggarakan Pembinaan dan Pengembangan Bahasa di Desa Balongsari. “Saya sangat berterimakasih kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah menyelenggarakan acara ini, dan berharap setelah berakhirnya acara ini secara simbolis, rekan-rekan masih bisa membimbing anak-anak dalam berbahasa,” ucapnya.

Wawan sendiri tidak menampik anak-anak SDN Balongsari turut menunjukan minat dan bakatnya terhadap keterampilan berbahasa. Hal ini ditunjukan dari antusias siswa mengisi dan memeriahkan kegiatan. Seperti bernyanyi, mendongeng, membaca pantun, dan membaca puisi.

Sementara puncak dari acara tersebut adalah penukaran kado dari masing-masing siswa dan mahasiswa yang sebelumnya sudah dipersiapkan. “Senang banget bisa dapat ilmu dari kakak-kakak. Aku dapat kado gantungan kunci boneka bebek. Semoga nanti kakak-kakak bisa datang lagi kesini,” Ujar peserta PPBI Zaina. (ari/rls)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button