Pedagang Siap-siap Direlokasi, Pasar Proklamasi Sudah 80 Persen

RENGASDENGKLOK, RAKA – Proyek pembangunan pasar Proklamasi sudah mencapai 80 persen. Para pedagang pasar Rengasdengklok siap-siap direlokasi.
Pemerintah kabupaten mentarget PT Visi Indonesia Mandiri (VIM) atau investor dapat menyelesaikan pembangunan Pasar Proklamasi pada akhir Mei 2022. Hal itu telah disepakati dalam perjanjian kerjasama atau adendum. Ketua Komisi II DPRD Karawang Asep Dasuki mengatakan, adendum kerjasama dalam pembangunan Pasar Proklamasi akan berakhir pada 25 Mei mendatang. “Ini progres pembangunannya sudah 80 persen. Kita ingin semuanya beres demi kesejahteraan,” katannya, usai memonitoring Pasar Proklamasi bersama jajaran komisi II DPRD Karawang, Rabu (9/3).
Lebih lanjut Asep menyebut, PT VIM tidak dapat menyelesaikan pembangunan pasar tersebut pada waktu yang tertera dalam adendum, maka akan dikomunikasikan kembali dengan pihak eksekutif maupun legislatif. “Kita akan terus berkomunikasi, karena walau bagaimana kita tetap mengapresiasi niat baik PT VIM maupun stakeholder lainnya,” kata Asep.
Asep meminta semua pihak, baik pedagang maupun masyarakat harus mendukung keberadaan Pasar Proklamasi. Karena banyak manfaat yang akan dirasakan dengan relokasi pasar ini salah satunya dapat mengurangi kemacetan. “Nanti rencananya pasar lama itu mau dijadikan ruang terbuka hijau (RTH),” katanya.
Direktur PT VIM Geogerius Samuel Jan, mengaku optimis pembangunan pasar ini akan selesai dalam waktu dua bulan kedepan. Saat ini pembangunan los dan kios termasuk infrastruktur fasilitas umum dan fasilitas sosial sudah mencapai 80 persen. “Kami sangat optimis sanggup menyelesaikan itu tepat waktu,” jelasnya.
Setelah Pasar Proklamasi dibangun, Samuel meminta komitmen dari pedagang pasar agar mau direlokasi ke pasar baru. Sampai saat ini PT VIM mencatat sebanyak 740 pedagang yang sudah pasti akan pindah ke Pasar Proklamasi. “Sampai saat ini kami masih berkomitmen bahwa yang menjadi prioritas untuk menempati Pasar Proklamasi adalah para pedagang yang masih berusaha di Pasar Rengasdengklok,” pungkasnya. (mra)