DP3A Cari Lokasi Pusat Kreatifitas Anak
KARAWANG, RAKA – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Karawang sedang dalam pemenuhan target indikator dalam penilaian kabupaten/kota layak anak (KLA) tahun 2022.
Pemerintah Kabupaten Karawang memiliki target pencapaian sebagai kategori Nidya. Kategori tersebut naik satu peringkat dari kategori Madya yang diperoleh di tahun 2021. Salah satu aspek penilaian yakni pusat kreatifitas anak (PKA). Hal tersebut belum dimiliki oleh DP3A.
Diding Khidir Khalid, kepala bidang pemenuhan hak anak mengungkapkan, tahun 2022 DP3A memiliki banyak target yang ambisius. Hal tersebut bertujuan agar menjadikan Kabupaten Karawang sebagai kota layak anak. DP3A bersama Forum Anak Singaperbangsa sedang mencari lokasi untuk pusat kreatifitas anak. “Memiliki pusat kreatifitas anak tentu saja akan berdampak baik pada penilaian KLA tahun depan (2023). Karena itu, kita berupaya untuk mencanangkan PKA tahun ini,” ujarnya, Selasa (12/4).
Pusat kreatifitas anak, lanjutnya, memiliki standarisasi cukup tinggi dalam penilaian KLA. Selain itu, aspek penilaian yang lain yakni sarana dan prasarana bermain bagi anak yang dilengkapi dengan fasilitas internet serta keamanan. Kemudian adapula unsur edukasi, wisata hingga tempat anak untuk bersosialisasi. Lokasi PKA tidak diwajibkan untuk di taman. Sekolah dan sanggar pun dapat dijadikan sebagai tempat PKA. “Sejauh ini menurut pemantauan kami hanya ada beberapa tempat yang layak dijadikan PKA, pertama di Karangpawitan, kedua Taman I Love Karawang, Karangpawitan dua serta Taman Bencong. Memang tidak harus di taman, bisa saja di sekolah atau sanggar. Tapi yang sedang populer itu kan taman kota. Kalau di sekolah atau sanggar pasti akan terbatas, kalau di taman kota pengunjungnya lebih global,” ungkapnya.
Ia memiliki agar upaya DP3A Karawang untuk segera mencanangkan pusat kreatifitas anak, mendapat dukungan dari semua instansi terkait. Hal ini bertujuan supaya penilaian KLA tahun depan Karawang bisa jauh lebih maksimal. “Mudah-mudahan salah satu taman yang sudah kita pantau tadi, tahun ini bisa dicanangkan sebagai pusat kreatifitas anak di Karawang,” sambungnya.
Wahyu Gunawan, ketua Forum Anak Singaperbangsa Karawang mengatakan, bahwa memiliki pusat kreatifitas anak yang representatif menjadi harapan anak-anak di Kabupaten Karawang. Ia memaparkan, Pemerintah Kabupaten Karawang telah mencanangkan pusat kreatifitas anak, maka akan ada banyak dampak positif yang bisa dituangkan anak-anak untuk menyalurkan minat dan bakatnya. “Kita berharap pusat kreatifitas anak di Karawang segera dicanangkan oleh ibu Bupati. Agar anak-anak di Karawang punya sarana bersosialisasi yang aman dan nyaman,” pungkasnya. (nad)