PLN Terapkan Management Anomali Berbasis Web, Penanganan Gangguan Listrik Jadi Lebih Cepat

BEKASI, RAKA- Guna mengupayakan peningkatan pelayanan yang lebih baik khususnya kepada masyarakat dan pelanggan PLN di wilayah Bekasi. PLN UPT Bekasi melakukan program pencegahan gangguan listrik dengan menerapkan management anomali transmisi berbasis web terintegrasi. Website ini merupakan salah satu karya inovasi yang dilahirkan dari insan PLN ULTG Cikarang dalam upaya peningkatan keandalan sistem proteksi khususnya di wilayah UPT Bekasi.
Management anomali berbasis web ini di buat untuk memonitoring anomali yang terjadi agar dapat diketahui secara realtime untuk dapat ditindaklanjuti dengan cepat dan tepat. Website yang sudah berjalan lebih dari satu tahun ini bekerja dengan menginput data anomali yang terjadi dan akan memberikan notifikasi langsung ke handphone secara realtime untuk dapat diketahui dan segera mendapatkan tindak lanjut penanganan yang harus dilakukan.
Salah satu manfaat dari website ini adalah efektifitas waktu yang di mana jika dilakukan dengan metode manual akan membutuhkan waktu 1-2 hari dari mulai pelaporan sampai tindaklanjut penanganan, akan tetapi dengan hadirnya management anomali berbasis web ini, anomali yang terjadi dapat langsung disampaikan dan diketahui bahkan di tindaklanjuti secara realtime. “Management anomali berbasis web ini dibuat sebagai upaya PLN UPT Bekasi dalam meningkatkan keandalan sistem proteksi. Dengan adanya management anomali berbasis web ini diharapkan dapat manjadi terobosan yang mempermudah sinergi antara regu pemeliharaan dan management untuk concern menyelesaikan anomali, baik anomali major ataupun minor dalam upaya pencegahan gangguan listrik khususnya di wilayah Bekasi,” jelas Manager UPT Bekasi, Yaya Supriman.
PLN terus berupaya melahirkan inovasi guna meningkatkan kinerja perusahaan. Melalui inovasi yang dilahirkan dari insan PLN ULTG Cikarang ini, semoga dapat mendukung kinerja PLN dalam menjaga kehandalan pasokan listrik khususnya di wilayah Bekasi. (rls)