PURWAKARTA, RAKA – Berbagai cara bisa dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan para peserta didik. Seperti yang dilakukan SD Mutiara Insani yang bernaung di Yayasan Ikatan Keluarga Dokter Endjun (IKDE) menggelar kegiatan wisata edukasi ke Kota Bandung.
Ketua Yayasan Ikatan Keluarga Dokter Endjun (IKDE) R Adi Yunadi Endjun mengatakan, kegiatan wisata edukasi ke Kota Kembang tersebut merupakan bagian dari program sekolah, yang mana Sekolah Mutiara Insani pada setiap semester mengadakan kegiatan out door. “Wisata edukasi ini adalah salah satu program unggulan kita. Menurut saya, kegiatan out door yang berupa wisata edukasi ini sangatlah penting bagi wawasan anak-anak,” ujar pria yang akrab disapa Adi ini.
Di Kota Bandung, siswa SD Mutiara Insani mengunjungi saung Mang Udjo, kemudian juga mengunjungi makam tokoh nasional asal Purwakarta, Ipik Gandamana, dan mengunjungi RS Hermina Pasteur. “Kenapa ke Saung Mang Udjo, karena sekolah Mutiara Insani mengangkat kesenian khas tradisional sunda suling, kalau Mang Udjo ini angklungnya,” ujarnya.
Selanjutnya, dengan mengunjungi makam Ipik Gandamana, diharapkan semoga jiwa kepemimpinan beliau mudah-mudahan dapat memotivasi seluruh murid Mutiara Insani, dan mereka tahu bahwa di Purwakarta itu pernah ada sosok tokoh nasional, yang membangun negeri ini. “Kemudian kita mengunjungi Rumah Sakit Hermina. Rumah Sakit ini milik ayah saya dan edukasi di rumah sakit ini adalah agar anak-anak terbuka wawasannya, mereka akan menjadi apa kalau sudah besar,” terangnya.
Adi mengungkapkan, kegiatan ini sebenarnya standar dari Sekolah Mutiara Insani, sebelum bekerja sama dengan Finlandia. “Mungkin tahun yang akan datang kita akan tambah lebih banyak lagi, sehingga sekolah ini jadi lebih menarik dan lebih bermanfaat untuk murid-muridnya. Semoga sekolah ini jadi lebih maju ke depannya,” pungkasnya. (ris)
